Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/03/2017, 12:41 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com — Kunjungan kenegaraan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud di Istana Bogor pada Rabu (1/3/2017) terdiri dari sejumlah acara.

Dijadwalkan tiba sekitar pukul 13.15 WIB, Raja Salman masuk ke Kompleks Istana Bogor dengan menggunakan mobil VVIP.

Dengan berjalan pelan, mobil Raja akan dikawal pasukan berkuda, pasukan Nusantara, dan Paspampres.

Mobil Raja Salman akan berhenti di sayap kanan gedung utama. Di sana, Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi akan menyambutnya.

Jokowi dan Raja Salman kemudian melaksanakan jajar pasukan kehormatan. Lagu kebangsaan dua negara akan dikumandangkan dalam momen itu.

Sebanyak 21 dentuman meriam juga akan terdengar seiring dengan itu. Setelah itu, Presiden Jokowi langsung mengajak Raja Salman berkeliling Istana Bogor menggunakan bogey.

(Baca: Raja Salman Tiba di Bandara Halim)

Presiden Jokowi akan menyetir sendiri bogey itu. Presiden Jokowi membawa Raja Salman ke halaman belakang Istana Bogor.

Di sana sudah disiapkan pohon untuk ditanam. Raja Salman sendiri akan menanam pohon ulin (Eusideroxylon Zwageri).

Selain Raja Salman, 16 orang pangeran juga turut menanam pohon. Namun, para pangeran menanam pohon kenari.

Beranda Istana akan menjadi lokasi selanjutnya yang Presiden Jokowi dan Raja Salman tuju. Di sana, keduanya akan berbincang beberapa saat.

Pemandangan dari titik itu adalah rindangnya Kebun Raya Bogor. Keduanya kemudian melaksanakan makan siang di ruang makan Istana.

Nasi mandi akan menjadi menu utama. Usai santap siang, Presiden Jokowi dan Raja Salman bertolak ke ruang bilateral meeting dan kemudian dilanjutkan ke ruang teratai untuk penandatanganan nota kesepahaman.

(Baca: Pengamanan Hotel Raffles Tempat Raja Salman Menginap Diperketat)

Tercatat, akan ada lebih dari 10 nota kesepahaman yang akan ditandatangani. Sebelum meninggalkan Istana Bogor pada pukul 16.45 WIB, Presiden Jokowi akan menyematkan Bintang Republik Indonesia Adipurna kepada Raja Salman.

Adapun kedua kepala negara tidak melaksanakan join press statement pada akhir kunjungan kenegaraan. Pernyataan bersama kedua negara akan dilakukan oleh menteri luar negeri kedua negara.

Kompas TV Kunjungan Raja Arab Saudi, Raja Salman mendapat sorotan dari berbagai pihak. Ekonom melihat ada angin segar investasi Arab Saudi ke Indonesia. Ada sejumlah sektor yang bisa menjadi target kerja sama bilateral, diantaranya adalah sektor keuangan dan infrastruktur.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com