Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhan Laos dan RI Bahas Kerjasama Pendidikan Militer

Kompas.com - 15/11/2016, 13:59 WIB

Tim Redaksi

VIENTIANE, KOMPAS.com – Menteri Pertahanan Republik Indonesia Ryamizard Ryacudu bertemu dengan Menteri Pertahanan Republik Rakyat Demokratik Laos Chansamone  Chanyalath, di kantor Kementerian Pertahanan Laos, Selasa (15/11).

Pertemuan itu sebagai sarana tukar menukar pandangan tentang kemungkinan kerja sama pertahanan kedua negara.

Ryamizard mengatakan, Indonesia menawarkan kerja sama pertahanan kepada Laos dalam rangka membangun saling percaya dan perdamaian di kawasan.

Dua bidang yang ditawarkan Indonesia terkait dengan industri pertahanan dan pendidikan militer, terutama undangan pendidikan untuk para perwira Laos ikut Sekolah Staf dan Komando TNI maupun angkatan.

“Indonesia dan Laos bisa menggali kembali kemungkinan-kemungkinan kerja sama pertahanan,” kata Ryamizard.

Hal ini disambut oleh Chansamone Chanyalath yang mengatakan, pihaknya sangat senang dengan tawaran kerja sama baik industri pertahanan maupun pendidikan militer.

Di masa lalu, sudah banyak perwira dari Tentara Rakyat Laos yang belajar di Indonesia. Pelajaran di kelas diadakan dalam bahasa Indonesia dan Inggris. Pertukaran perwira itu akan membuka ruang untuk kedua negara mengembangkan ilmu militernya.

Chansamone juga menyambut itikad Indonesia untuk menyelesaikan permasalah di kawasan dengan damai.

Menurutnya, kalau pun ada hal-hal tak terduga yang terjadi di kawasan yang melibatkan negara-negara ASEAN maupun pihak luar, bisa diselesaikan secara damai baik secara bilateral dan multilateran.

“Kita selesaikan dengan pembicaraan baik di tingkat kelompok kerja maupun tingkat yang lebih tinggi,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Rymizard menyinggung juga tentang keamanan maritim di Laut China Selatan. Menurutnya, massifnya jalur logistik dan perdagangan di Laut China Selatan membuat semua negara-negara ASEAN, bahkan dunia memiliki kepentingan.

“Indonesia cinta damai, kita inginkan konflik bisa dihindari,” tambahnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang Online dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang Online dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com