Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suryadharma Ali Klaim Sukses Saat Jadi Menteri Agama

Kompas.com - 04/01/2016, 22:18 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdakwa Suryadharma Ali mengklaim dirinya berhasil membuat terobosan yang baik semasa menjabat sebagai Menteri Agama.

Hal tersebut diutarakannya saat membacakan nota pembelaan di hadapan majelis hakim dan jaksa penuntut umum.

"Yang Mulia, saya ingin menyampaikan sedikit success story yang tentu tidak bertujuan untuk dipuji," ujar Suryadharma di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (4/1/2016).

"Tapi ini bisa dijadikan catatan sebagai itikad baik saya melakukan pembenahan di Kementerian Agama dan sumbangsih terbaik saya kepada institusi yang saya pimpin,"  kata dia.

Suryadharma mengatakan, banyak pencapaian positif yang dia lakukan selaku Menteri Agama. Saat pertama kali menjabat, kata dia, keuangan penyelenggaraan haji tidak terlalu baik.

Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) saat itu disimpan dalam bentuk giro yang hasil manfaatnya sangat kecil.

"Saya benahi, menyeleksi bank-bank penerima setoran haji, kemudian diubah sifat penyimpanannya dari giro menjadi sukuk dan deposito yang kemudian hasilnya berlipat ganda dibandingkan uang itu disimpan dalam giro," kata Suryadharma.

Seluruh hasil tersebut sepenuhnya digunakan untuk pembiayaan ibadah haji.

Suryadharma mengatakan, jumlah komponen biaya haji yang semestinya dibayar oleh jemaah haji tak lagi dibebankan ke jemaah, tapi dibayarkan oleh bunga.

Adapun komponen yang tidak perlu lagi dibayar jemaah antara lain pembuatan paspor sebesar Rp175 ribu, "general service fee" sebesar 275 dolar AS, biaya makan di pemondokan di Indonesia, kemudian di Jeddah, Arafah, Mina juga dibebaskan, termasuk pembiyaan makan di hotel transit Jeddah.

"Dengan demikian, komponen pembiayaan haji tinggal untuk tiket pesawat dan perumahan di Mekah," kata dia.

Selain itu, Kementerian Agama di eranya juga disebut melakukan berbagai kegiatan yang biayanya dialokasikan untuk tanggung jawab sosial kementerian.

Kegiatan tersebut tidak dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang meliputi pemberdayaan masyarakat, pendidikan untuk magang, beasiswa, hingga pembangunan madrasah yang terkena bencana alam.

"Dengan segenap kemampuan saya selaku Menteri Agama beserta jajaran berupaya terus meningkatkan pelayanan penyelenggaraan haji di Indonesia. Dan itu sudah terbukti dan dirasakan," kata Suryadharma.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Nasional
Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Nasional
Prabowo Bentuk Gugus Sinkronisasi, Hasto Singgung Rekomendasi Tim Transisi Era Jokowi

Prabowo Bentuk Gugus Sinkronisasi, Hasto Singgung Rekomendasi Tim Transisi Era Jokowi

Nasional
Jokowi Kunker ke Kalimantan Timur Usai Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

Jokowi Kunker ke Kalimantan Timur Usai Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

Nasional
Gantikan Laksda Retiono, Brigjen Taufik Budi Resmi Jabat Komandan PMPP TNI

Gantikan Laksda Retiono, Brigjen Taufik Budi Resmi Jabat Komandan PMPP TNI

Nasional
PKB Ngotot Ingin Gus Yusuf Jadi Calon Gubernur di Pilkada Jateng 2024

PKB Ngotot Ingin Gus Yusuf Jadi Calon Gubernur di Pilkada Jateng 2024

Nasional
PKB Bilang Anies Tak Dapat Keistimewaan, Harus Ikut Uji Kelayakan Jika Ingin Tiket Pilkada

PKB Bilang Anies Tak Dapat Keistimewaan, Harus Ikut Uji Kelayakan Jika Ingin Tiket Pilkada

Nasional
Riset yang Didanai BPDPKS Diyakini Jadi “Problem Solving” Industri Sawit

Riset yang Didanai BPDPKS Diyakini Jadi “Problem Solving” Industri Sawit

Nasional
PAN DKI Ingin Duetkan Anak Zulhas dan Jokowi pada Pilkada Jakarta 2024

PAN DKI Ingin Duetkan Anak Zulhas dan Jokowi pada Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Biodiesel Berbasis Sawit Jadi Komoditas Unggulan Ekspor Indonesia

Biodiesel Berbasis Sawit Jadi Komoditas Unggulan Ekspor Indonesia

Nasional
Bicara Pilkada Sumbar 2024, Zulhas: PAN Calon Gubernurnya, Wakil dari Gerindra

Bicara Pilkada Sumbar 2024, Zulhas: PAN Calon Gubernurnya, Wakil dari Gerindra

Nasional
Sejahterakan Pekebun, BPDPKS Dukung Kenaikan Pendanaan Program Peremajaan Sawit Rakyat

Sejahterakan Pekebun, BPDPKS Dukung Kenaikan Pendanaan Program Peremajaan Sawit Rakyat

Nasional
Miliki Manfaat yang Luas, Minyak Kelapa Sawit Disebut Paling Potensial untuk Diolah Jadi Energi

Miliki Manfaat yang Luas, Minyak Kelapa Sawit Disebut Paling Potensial untuk Diolah Jadi Energi

Nasional
Pegawai Pajak Yulmanizar Divonis 4 Tahun Penjara, Terbukti Terima Suap Rp 17,9 Miliar

Pegawai Pajak Yulmanizar Divonis 4 Tahun Penjara, Terbukti Terima Suap Rp 17,9 Miliar

Nasional
PAN Yakin IKN Tetap Lanjut meski Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

PAN Yakin IKN Tetap Lanjut meski Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com