Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Makanan Berbahaya, Anggota F-PKB Usulkan Pansus Tata Niaga Pangan

Kompas.com - 27/05/2015, 04:04 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah sudah memastikan tidak ada beras berbahan plastik dari hasil uji laboratorium. Meski begitu, Anggota Komisi VI DPR M Nasim Khan tetap mendorong dibentuknya panitia khusus mengenai tata niaga pangan.

Menurut dia, pansus tersebut dimaksudkan untuk menindaklanjuti kemungkinan adanya peredaran sejumlah produk lain yang tidak layak konsumsi di pasaran.

"Karena dari sejumlah laporan masyarakat, bukan hanya beras plastik. Akan tetapi banyak produk-produk konsumsi masyarakat yang bercampur bahan kimia atau bermasalah," kata Nasim di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/5/2015).

Laporan yang masuk dari masyarakat, kata dia, makanan berbahaya banyak yang beredar di masyarakat. Misalnya saja seperti telur busuk, buah dengan kimia pengawet, sayuran yang dicuci dengan boraks, ikan direndam cairan pengawet, buah dilapisi lilin, bakso tikus, hingga daging yang tidak jelas kehalalannya.

"Yang saya heran, mengapa barang-barang begitu mudah beredar di pasaran," ucapnya.

Nasim menenekankan, pemerintah secepatnya harus dapat memastikan produk makanan yang terjual di pasar-pasar Indonesia tidak tercemar bahan kimia berbahaya. Alasannya, dalam waktu dekat ini masyarakat akan menghadapi bulan puasa dan lebaran. "Khusus daging dan ayam, harus jelas cara menyembelihnya agar terjamin halal," ujar Anggota Fraksi PKB ini.

Nashim menambahkan, pansus tata niaga pangan ini juga memiliki tujuan jangka panjang agar pemerintah serius melakukan perbaikan tata kelola niaga di Indonesia ke depan. Termasuk di antaranya menyangkut pengawasan terhadap impor barang dari luar. Harus diatur bagaimana barang dari luar itu terjamin dari campuran bahan-bahan kimia yang berbahaya dan juga tidak jelas status halalnya.

"Jangan sampai barang-barang semacam itu lolos beredar di pasar-pasar kita. Kasihan rakyat," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Deal” Politik Nasdem dan PKB Bakal Jadi Penentu Dukungan untuk Anies Maju di Pilkada Jakarta 2024

“Deal” Politik Nasdem dan PKB Bakal Jadi Penentu Dukungan untuk Anies Maju di Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Bendum dan Wabendum Partai Nasdem Jadi Saksi di Sidang SYL Hari Ini

Bendum dan Wabendum Partai Nasdem Jadi Saksi di Sidang SYL Hari Ini

Nasional
Tak Khawatirkan Gempa di Senabang Aceh, Risma: Posisinya di Laut...

Tak Khawatirkan Gempa di Senabang Aceh, Risma: Posisinya di Laut...

Nasional
PKS Minta Uang Program Tapera Tidak Dipakai untuk Proyek Risiko Tinggi seperti IKN

PKS Minta Uang Program Tapera Tidak Dipakai untuk Proyek Risiko Tinggi seperti IKN

Nasional
DPR Akan Panggil Pemerintah Terkait Polemik Pemotongan Gaji untuk Tapera

DPR Akan Panggil Pemerintah Terkait Polemik Pemotongan Gaji untuk Tapera

Nasional
Diminta Perbanyak Renovasi Rumah Lansia, Risma: Mohon Maaf, Anggaran Kami Terbatas

Diminta Perbanyak Renovasi Rumah Lansia, Risma: Mohon Maaf, Anggaran Kami Terbatas

Nasional
Hari Ini, Ahmad Sahroni Jadi Saksi di Sidang SYL

Hari Ini, Ahmad Sahroni Jadi Saksi di Sidang SYL

Nasional
Partai Buruh Tolak Gaji Karyawan Dipotong untuk Tapera, Singgung Cicilan Rumah Subsidi

Partai Buruh Tolak Gaji Karyawan Dipotong untuk Tapera, Singgung Cicilan Rumah Subsidi

Nasional
Istri, Anak, dan Cucu SYL Kembali Jadi Saksi dalam Sidang Hari Ini

Istri, Anak, dan Cucu SYL Kembali Jadi Saksi dalam Sidang Hari Ini

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anak SYL Disentil Hakim | Jampidsus Dilaporkan ke KPK Atas Dugaan Pemufakatan Jahat

[POPULER NASIONAL] Anak SYL Disentil Hakim | Jampidsus Dilaporkan ke KPK Atas Dugaan Pemufakatan Jahat

Nasional
Tanggal 2 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 2 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 1 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ulang Tahun Tagana, Risma: Saya Saksi Relawan Bertugas Tanpa Pamrih...

Ulang Tahun Tagana, Risma: Saya Saksi Relawan Bertugas Tanpa Pamrih...

Nasional
176 Pasangan Lansia di Aceh Utara Difasilitasi Isbat Nikah, Risma: Permudah Pemberian Bantuan

176 Pasangan Lansia di Aceh Utara Difasilitasi Isbat Nikah, Risma: Permudah Pemberian Bantuan

Nasional
Mengaku Khilaf Terima Uang Rp 40 Miliar, Achsanul Qosasi Ingin Dimaafkan karena Merasa Berjasa

Mengaku Khilaf Terima Uang Rp 40 Miliar, Achsanul Qosasi Ingin Dimaafkan karena Merasa Berjasa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com