Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Alasan Jusuf Kalla Tak Datangi Kantor Transisi

Kompas.com - 21/08/2014, 18:58 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com
- Wakil presiden terpilih Jusuf Kalla mengatakan tetap aktif berkoordinasi dengan presiden terpilih Joko Widodo dalam masa transisi pemerintahan. Ia mengatakan, koordinasi tentang transisi tersebut tidak harus dilakukan di Kantor Transisi Jokowi-JK di Menteng.

Pria yang kerap disapa JK itu mengatakan, Kantor Transisi hanya merupakan tempat pertemuan bagi tim transisi yang dibentuk Jokowi. Menurut dia, pembahasan persiapan pemerintahan tidak harus dilakukan di tempat tersebut. "Rumah transisi kan tempat pertemuan saja, tapi kegiatannya kan di luar itu," kata JK di kediamannya di Jalan Brawijaya Nomor 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (21/8/2014).

Wakil Presiden 2004-2009 itu mengatakan, meskipun tim transisi tengah menyusun program-program persiapan pemerintahan, tetapi arahan dasar program tersebut tetap dari Jokowi-JK. Apa yang dilakukan oleh tim transisi tidak berarti mengatur apa yang akan dilakukan oleh Jokowi-JK.

Tim Transisi Jokowi-JK diketuai oleh mantan Menteri Perdagangan, Rini M Soemarno, dan dibantu oleh empat deputi, yakni Hasto Kristiyanto, Anies Baswedan, Andi Widjajanto serta Akbar Faizal. Tim ini akan melakukan pengkajian terhadap arsitektur kabinet disertai sejumlah rekomendasi.

Setelah beberapa pekan tim tersebut dibentuk, JK sama sekali tidak pernah datang ke rumah di Jalan Situbondo Nomor 10, Menteng, Jakarta Pusat, tersebut. JK mengatakan, ia masih sering bertemu Jokowi untuk melakukan kordinasi persiapan pemerintahan. Ia bahkan setiap hari selalu berkomunikasi dengan Jokowi melalui telepon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com