Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo: Orang Pertama yang Saya Tawari Cawapres Said Aqil

Kompas.com - 27/06/2014, 17:51 WIB
Ihsanuddin

Penulis


CIREBON, KOMPAS.com
 — Calon presiden Prabowo Subianto mengaku sangat mengagumi Ketua Umum Persatuan Besar Nahdlatul Ulama Said Aqil Siradj. Bahkan, menurut dia, Aqil menjadi orang pertama yang ia tawari kursi cawapres.

"Waktu itu memang baru maju dan belum ada bayangan cawapres ya. Jadi orang pertama yamg saya tawari cawapres adalah KH Said Aqil Siradj," kata Prabowo di Pondok Pesantren Kempek, Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (27/6/2014).

Aqil bersama puluhan kiai se-Jawa Barat turut hadir dalam acara itu. "Tapi ternyata tawaran saya itu, Beliau tolak. Saya minta lagi, Beliau tolak, minta lagi Beliau tolak lagi. Beliau rupanya konsekuen. Kata Beliau, 'Tidak, saya sudah punya komitmen Ketua Umum PBNU tidak berpolitik praktis'," ujar Prabowo menirukan jawaban Aqil.

Prabowo mengatakan, sebenarnya ia ingin merahasiakan cerita ini. Namun, pertemuan dengan para kiai se-Jawa Barat ini dinilainya saat yang tepat untuk membuka rahasia tersebut.

"Jadi saya hanya mau ceritakan bagaimana pemimpin kalian itu. Saya belajar pada saat itu, oh begini menjadi negarawan, begini menjadi pemimpin. Ternyata belum tentu pemimpin itu harus menerima semua jabatan, tapi dia mengerti apa yang harus dia laksanakan. Karena itu saya hormat kepada KH Aqil Siradj," kata Prabowo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Nasional
Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Nasional
Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Nasional
Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

Nasional
Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Nasional
MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

Nasional
Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com