Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nachrowi Ramli: Yang Dukung Jokowi-JK Berarti "Anak Nakal"

Kompas.com - 17/06/2014, 21:04 WIB
Febrian

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli mengatakan, DPD Demokrat DKI menyatakan dukungan kepada pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa pada Pemilu Presiden 2014. Nachrowi mengatakan, dukungan tersebut telah dideklarasikan sekitar dua pekan lalu. 

"Deklarasi sudah, dua minggu lalu. Dan aspirasi kader rata-rata juga tidak ada yang mendukung Jokowi-JK. Itu artinya mereka (kader Demokrat) dukung Prabowo-Hatta," kata Nachrowi, di Rumah Polonia, Jakarta Timur, Selasa (17/6/2014).

Jika ada yang berbeda pilihan, kata Nachrowi, kader itu termasuk "anak nakal". "Kalau ditanya ada yang menyeberang ke Jokowi-JK, itu 'anak nakal' berarti," ujar Nachrowi.

Ia mengklaim, hampir seluruh kader Demokrat mendukung Prabowo-Hatta. Pilihan para kader Demokrat ini, kata dia, bukan instruksi Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Ia menegaskan, SBY hanya memberikan kebebasan kepada kader Demokrat untuk mendukung salah satu capres yang akan bertarung pada Pilpres 9 Juli mendatang.

"SBY tidak mungkin, dong, berikan arahan dukung salah satu, Beliau kan saat ini masih presiden," katanya. 

Sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan, partainya akan bersikap netral pada Pilpres 2014 dan tak menyatakan dukungan formal kepada salah satu pasangan calon. Akan tetapi, kader-kader Demokrat dibebaskan untuk mendukung pasangan yang bertarung, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com