JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia menerima kunjungan Delegasi Biro Komite Palestina PBB (Committee on the Exercise of the Inalienable Rights of the Palestinian People/CEIRPP) di Jakarta selama tiga hari, 3-5 Juli 2024.
Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI menyebutkan, tujuan kunjungan tersebut untuk menjaring masukan pemangku kepentingan terkait isu Palestina.
Juga untuk meningkatkan komitmen dan dukungan terhadap pemenuhan hak-hak bangsa Palestina.
"Delegasi diketuai Wakil Tetap Senegal untuk PBB dan beranggotakan Wakil Tetap RI, Malaysia, Namibia, Nikaragua untuk PBB serta Wakil Tetap Palestina untuk PBB sebagai observer tetap dan perwakilan Sekretariat PBB," tulis Kemenlu dalam keterangan pers, Jumat (5/7/2024).
Baca juga: Wapres: Isu Palestina Bukan soal Agama, tapi Politik dan Kemanusiaan
Selama kunjungan di Jakarta, Delegasi melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden, Menteri Luar Negeri, Menteri Pertahanan, DPR, Wakil Tetap Negara-Negara ASEAN di Jakarta, serta perwakilan pengusaha dan masyarakat madani.
Kemenlu menjelaskan, Indonesia terus tekankan dukungan agar segera tercapai gencatan senjata permanen dan mendorong masuknya bantuan kemanusiaan di Gaza, mendorong keanggotaan penuh Palestina di PBB yang dapat membuka pintu penyelesaian politik berdasarkan two-state solution.
Pada kesempatan tersebut, Indonesia juga menunjukkan inisiatif strategis dan konkrit terhadap Palestina.
Seperti program bantuan kemanusiaan dan pembangunan kapasitas, termasuk dengan pemberian beasiswa bagi pelajar Palestina.
Baca juga: Biro Komite Palestina untuk PBB Harap Pemerintahan Prabowo Lanjutkan Dukungan RI
Berbagai peran masyarakat sipil Indonesia dalam mengadvokasi isu Palestina juga dikemukakan di forum internasional dan kampanye global mendukung hak-hak rakyat Palestina dan mendorong pemerintah negara-negara lain untuk mengambil sikap serupa.
"Indonesia juga terus mendesak negara-negara sahabat untuk mengakui negara Palestina dan penguatan United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA)," tulis Kemenlu.
"Indonesia senantiasa berada di garda terdepan di Komite Palestina sebagai bagian dari Biro," tulis Kemenlu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.