Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI-Polri Sisir Sejumlah Titik, Kejar Pelaku Penembakan Prajurit di Maybrat Papua Barat

Kompas.com - 27/12/2023, 14:41 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aparat gabungan masih menyisir rute Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) atau kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang menyerang prajurit Batalyon Infanteri (Yonif) 133/Yudha Sakti Satgas Pamtas Pos Bousha di Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya.

“Kogasgab Papua Barat terus melakukan pengejaran dan penyisiran rute pelolosan kelompok separatis teroris (KST) di wilayah sekitar Distrik Aifat Utara dan Aifat Selatan yang menjadi area pergerakan mereka,” kata Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Brigjen Nugraha Gumilar dalam keterangan tertulis, Rabu (27/12/2023).

Baca juga: Soal Serangan KKB Sepekan Terakhir, Panglima TNI: Kita Gunakan Hard Power

Kapuspen TNI menyayangkan peristiwa penyerangan itu terjadi saat perayaan Natal, Senin (25/12/2023).

Serangan itu mengakibatkan dua prajurit terkena tembakan, satu di antaranya gugur.


Gumilar mengatakan, prajurit atas nama Pratu Frengky Gulo kritis akibat serangan. Sementara itu, prajurit atas nama Kopda Hendrianto gugur.

“Saat ini kondisi Franky Gulo sudah membaik dan sudah bisa berkomunikasi,” kata Gumilar.

TNI masih menyelidiki detail insiden penyerangan tersebut.

Baca juga: TNI Dalami Detail Serangan KKB di Maybrat Papua Barat yang Gugurkan 1 Prajurit

“Diperkirakan, serangan dilakukan oleh kelompok separatis teroris Papua secara tiba-tiba ke arah Pos Bousha dari ketinggian dengan jarak 100 meter pada pukul 14.00 WIT,” kata Kapuspen TNI.

Sebelumnya, Kepala Penerangan Kodam XVIII/Kasuari Kolonel (Inf) Syawaluddin Abuhasan mengatakan, penembakan pada Senin, pukul 14.00 WIT. Sebanyak 10 kali tembakan dari arah depan Pos Satgas Pamtas.

Setelah penembakan, kedua korban sempat dilarikan ke RS Pratama Kumurkek, Kabupaten Maybrat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Nasional
162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

Nasional
34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

Nasional
KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

Nasional
Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Nasional
PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

Nasional
Hasto Curiga Ada 'Orderan' di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Hasto Curiga Ada "Orderan" di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Nasional
Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Nasional
Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Nasional
Prabowo Bentuk Gugus Sinkronisasi, Hasto Singgung Rekomendasi Tim Transisi Era Jokowi

Prabowo Bentuk Gugus Sinkronisasi, Hasto Singgung Rekomendasi Tim Transisi Era Jokowi

Nasional
Jokowi Kunker ke Kalimantan Timur Usai Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

Jokowi Kunker ke Kalimantan Timur Usai Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur

Nasional
Gantikan Laksda Retiono, Brigjen Taufik Budi Resmi Jabat Komandan PMPP TNI

Gantikan Laksda Retiono, Brigjen Taufik Budi Resmi Jabat Komandan PMPP TNI

Nasional
PKB Ngotot Ingin Gus Yusuf Jadi Calon Gubernur di Pilkada Jateng 2024

PKB Ngotot Ingin Gus Yusuf Jadi Calon Gubernur di Pilkada Jateng 2024

Nasional
PKB Bilang Anies Tak Dapat Keistimewaan, Harus Ikut Uji Kelayakan Jika Ingin Tiket Pilkada

PKB Bilang Anies Tak Dapat Keistimewaan, Harus Ikut Uji Kelayakan Jika Ingin Tiket Pilkada

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com