Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airlangga Minta Khofifah Balas Jasa Golkar dengan Menangkan Prabowo-Gibran di Jatim

Kompas.com - 06/11/2023, 23:34 WIB
Singgih Wiryono,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto meminta agar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memenangkan pasangan bakal calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Tanggungjawab itu, menurut Airlangga, sebagai politik balas jasa karena Golkar pernah berkontribusi memenangkan Khofifah saat mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Timur.

Diketahui, Khofifah didukung Partai Demokrat, Golkar, Nasdem, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Hanura, dan Partai Amanat Nasional (PAN), saat memenangkan pemilihan gubernur (Pilgub) 2018 bersama Emil Dardak.

"Khofifah yang (dulunya) didukung Golkar di Pemilu yang lalu dan ke depannya ini akan mendukung pasangan Prabowo-Gibran," ujar Airlangga saat ditemui di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Senin (6/11/2023).

Adapun permintaan Airlangga kepada Khofifah itu sebelumnya juga disebut saat pidato peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-59 Partai Golkar, Senin.

Baca juga: Daftar Lengkap 270 Orang di Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran

Khofifah tidak sendiri, Airlangga meminta Ketua Muslimat Nahdlatul Ulama itu bekerja sama dengan Mantan Gubernur Jawa Timur Soekarwo atau Pakde Karwo untuk memenangkan Prabowo-Gibran di Jawa Timur.

"Untuk Jatim, Ibu Khofifah Indar Parawansa. Ibu Khofifah didampingi Pakde Karwo," kata Airlangga

Menurut Airlangga, tim pemenangan Prabowo-Gibran di Jatim akan sangat kuat. Sehingga, ia optimistis Prabowo akan menang di wilayah itu.

"Jadi, kalau sudah penyerangnya dua Pak (Prabowo), tandem. Itu sepertinya kita di Jatim juga menang Pak," ujarnya.

Baca juga: Khofifah dan Pakde Karwo Jadi Penyerang untuk Pemenangan Prabowo di Jatim, Ridwan Kamil di Jabar

Selain itu, Airlangga juga menyebut Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan menjadi tombak pemenangan Prabowo-Gibran di Jawa Barat.

"Bertanggung jawab untuk pemenangan di Jawa Barat Pak Ridwan Kamil," kata Airlangga.

Sebagaimana diketahui, Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran resmi diumumkan pada Senin siang.

Terdiri dari 270 orang, TKN Prabowo-Gibran diketuai oleh Rosan Roeslani.

Namun, tak ada nama Khofifah Indar Parawansa dalam susunan TKN Prabowo-Gibran.

Sementara itu, nama Ridwan Kamil masuk dalam jajaran dewan penasihat TKN Prabowo-Ganjar.

Baca juga: Khofifah Tak Masuk TKN Prabowo-Gibran padahal Sudah Dibujuk, Rosan: Saya Paham Isi Hati Khofifah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sempat Tidak Fit, Megawati Sapa Warga di Kantor PDI-P Ende

Sempat Tidak Fit, Megawati Sapa Warga di Kantor PDI-P Ende

Nasional
Sentil Projo, PDI-P: Pemimpin Partai Lahir dari Kaderisasi, Bukan Berupaya Perpanjang Kekuasaan

Sentil Projo, PDI-P: Pemimpin Partai Lahir dari Kaderisasi, Bukan Berupaya Perpanjang Kekuasaan

Nasional
PDI-P Ingatkan GP Ansor: Spirit NU untuk Merah Putih, Bukan Keluarga

PDI-P Ingatkan GP Ansor: Spirit NU untuk Merah Putih, Bukan Keluarga

Nasional
Profil Thomas Djuwandono, Ponakan Prabowo yang Dikenalkan Sri Mulyani ke Publik

Profil Thomas Djuwandono, Ponakan Prabowo yang Dikenalkan Sri Mulyani ke Publik

Nasional
Simbol Kedaulatan Energi, Jokowi Peringati Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan, Dumai

Simbol Kedaulatan Energi, Jokowi Peringati Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan, Dumai

Nasional
Lewat FGD, Dompet Dhuafa Berupaya Revitalisasi Budaya Lokal sebagai Sarana Pemberdayaan Masyarakat

Lewat FGD, Dompet Dhuafa Berupaya Revitalisasi Budaya Lokal sebagai Sarana Pemberdayaan Masyarakat

Nasional
PDI-P Bantah Ingin Pecah Belah Jokowi-Prabowo

PDI-P Bantah Ingin Pecah Belah Jokowi-Prabowo

Nasional
Kunjungan ke China, Puan Diskusikan Isu Gender bersama Parlemen Chengdu

Kunjungan ke China, Puan Diskusikan Isu Gender bersama Parlemen Chengdu

Nasional
Demokrat Belum Lirik Kaesang untuk Cagub Jakarta, Fokus Cari Cawagub

Demokrat Belum Lirik Kaesang untuk Cagub Jakarta, Fokus Cari Cawagub

Nasional
Hasto Sebut Megawati Tidak Fit karena Kurang Tidur

Hasto Sebut Megawati Tidak Fit karena Kurang Tidur

Nasional
Jokowi Peringatkan Israel untuk Berhenti Serang Palestina

Jokowi Peringatkan Israel untuk Berhenti Serang Palestina

Nasional
Minta Polri Jelaskan Motif Penguntitan, Anggota DPR: Jampidsus Bukan Teroris

Minta Polri Jelaskan Motif Penguntitan, Anggota DPR: Jampidsus Bukan Teroris

Nasional
Jokowi Usahakan Bansos Beras Lanjut sampai Desember 2024, Beri Isyarat Anggaran Cukup

Jokowi Usahakan Bansos Beras Lanjut sampai Desember 2024, Beri Isyarat Anggaran Cukup

Nasional
Diksi 'Ancaman Keamanan' dalam RUU Polri Dianggap Tak Jelas

Diksi "Ancaman Keamanan" dalam RUU Polri Dianggap Tak Jelas

Nasional
Jokowi Minta Pancasila Disosialisasikan Sesuai Gaya Generasi Z hingga Milenial

Jokowi Minta Pancasila Disosialisasikan Sesuai Gaya Generasi Z hingga Milenial

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com