Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat Dukung Prabowo, Cak Imin Sebut Koalisi Indonesia Maju Makin Kokoh

Kompas.com - 18/09/2023, 14:14 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sekaligus bakal calon wakil presiden (cawapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Muhaimin Iskandar mengucapkan selamat kepada Koalisi Indonesia Maju (KIM) usai mendapat dukungan dari Partai Demokrat.

Pria yang karib disapa Cak Imin ini mengatakan, koalisi pengusung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto itu kini semakin kokoh.

"Selamat kepada koalisi KIM, sehingga semakin mengokohkan barisan tambahan," ujar Cak Imin di Surabaya, Jawa Timur, Senin (18/9/2023).

Cak Imin mengungkapkan, dengan bergabungnya Demokrat ke Koalisi Indonesia Maju, maka peta politik semakin cepat terkristalisasi.

Baca juga: Tak Khawatir Prabowo Didukung Koalisi Besar, Politikus PDI-P Singgung soal Pilpres 2014

Ia menegaskan bahwa pihaknya menghormati keputusan Demokrat mendukung Prabowo tersebut.

"Ya tentu menyambut dan menghormati pilihan Demokrat sebagai pilihan untuk kepentingan yang sudah mereka hitung sendiri," kata Muhaimin.

Diketahui, Cak Imin bersama PKB sempat satu tahun berkoalisi dengan Gerindra. Tetapi, akhirnya PKB keluar dari koalisi pengusung Prabowo.

Sebelum memutuskan keluar, Cak Imin rupanya ditunjuk Anies Baswedan menjadi bakal cawapres untuk mendampinginya di Pilpres 2024.

Sejauh ini, pasangan Anies-Cak Imin diusung oleh Partai Nasdem, PKB, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Baca juga: Soal Demokrat Gabung ke Koalisi Prabowo, Cak Imin: Selamat

Sebelumnya, Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad merasa terhormat dengan bergabungnya Partai Demokrat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Hal itu disampaikan Dasco dalam instruksi harian kepada kader Partai Gerindra pasca digelarnya silaturahmi Partai Demokrat ke Hambalang pada Minggu (17/9/2023) sore.

Diketahui, KIM merupakan poros partai politik yang mendukung Prabowo Subianto menjadi bakal calon presiden (capres) 2024 mendatang.

“Partai Gerindra telah menerima satu kehormatan dengan bertambahnya kekuatan dalam menghadapi pemilu presiden 2024. Di mana Partai kita telah resmi menerima bergabungnya Partai Demokrat ke dalam Koalisi Indonesia Maju,” kata Dasco dalam keterangan tertulis, Minggu malam.

Baca juga: Sempat Komunikasi Intens tapi Demokrat Pilih Dukung Prabowo, PDI-P: Belum Berjodoh

Dasco mengatakan, kehadiran elite Demokrat di Hambalang dilakukan untuk menyampaikan hasil keputusan Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat yang menyatakan dukungan terhadap Prabowo sebagai bakal capres pada Pilpres 2024.

Bergabungnya Partai Demokrat menambah kekuatan KIM untuk bertarung memenangkan Prabowo Subianto dalam kontestasi pilpres mendatang.

Diketahui, sejauh ini Prabowo telah mendapat dukungan dari Partai Gerindra, Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gelora, Partai Bulan Bintang (PBB), Prima, dan Partai Garuda.

“Ini adalah sesuatu yang membuat kita bangga, sesuatu yang membuat kita kuat, sesuatu yang membuat kita bertambah semangat untuk berjuang, sehingga mulai hari ini kita pererat kerja sama dengan saudara-saudara kita dari Partai Demokrat seluruh Indonesia sebagai salah satu teman seperjuangan selain saudara-saudara kita dari partai yang telah berkoalisi terlebih dahulu,” kata Dasco.

Baca juga: Demokrat Move On: Berpaling dari Anies karena Ditikung Cak Imin, Kini Dukung Prabowo?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

MK Minta Pemilu Ulang di TPS Perusahaan Perkebunan di Riau karena Jumlah Buruh Janggal

MK Minta Pemilu Ulang di TPS Perusahaan Perkebunan di Riau karena Jumlah Buruh Janggal

Nasional
Publik Marah soal Tapera, Basuki: Saya Menyesal, Enggak Nyangka

Publik Marah soal Tapera, Basuki: Saya Menyesal, Enggak Nyangka

Nasional
Soal Motif Penguntitan Jampidsus, Kejagung: Tanyakan ke Polri, Siapa di Belakangnya

Soal Motif Penguntitan Jampidsus, Kejagung: Tanyakan ke Polri, Siapa di Belakangnya

Nasional
KPU Mulai Simulasi E-Coklit untuk Pilkada 2024

KPU Mulai Simulasi E-Coklit untuk Pilkada 2024

Nasional
Gus Yahya Larang Anggota Pakai Identitas NU untuk Kampanye Pilkada

Gus Yahya Larang Anggota Pakai Identitas NU untuk Kampanye Pilkada

Nasional
Respons Bamsoet, Fahri Hamzah Sebut Pembenahan Sistem Politik Tak Bisa Tambal Sulam

Respons Bamsoet, Fahri Hamzah Sebut Pembenahan Sistem Politik Tak Bisa Tambal Sulam

Nasional
Indonesia Dikalahkan Irak, Erick Thohir: Masih Ada Peluang

Indonesia Dikalahkan Irak, Erick Thohir: Masih Ada Peluang

Nasional
Wakil Ketua KPK Setuju UU KPK Direvisi Total

Wakil Ketua KPK Setuju UU KPK Direvisi Total

Nasional
Singgung Friksi Polri-Kejaksaan, Mahfud Beberkan Kasus Djoko Tjandra dan Nurhayati

Singgung Friksi Polri-Kejaksaan, Mahfud Beberkan Kasus Djoko Tjandra dan Nurhayati

Nasional
Nasdem Sebut Ide Bamsoet Kembalikan Pilpres ke MPR Sebuah Kemunduran

Nasdem Sebut Ide Bamsoet Kembalikan Pilpres ke MPR Sebuah Kemunduran

Nasional
Basuki Sebut Proyek IKN Akan Dipercepat Tanpa Perubahan

Basuki Sebut Proyek IKN Akan Dipercepat Tanpa Perubahan

Nasional
Direkomendasikan Nasdem Jajaki Pilkada Jabar, Ilham Habibie: Perubahan Datang Mendadak

Direkomendasikan Nasdem Jajaki Pilkada Jabar, Ilham Habibie: Perubahan Datang Mendadak

Nasional
PDI-P Selesai Persiapkan Pilkada di 5 Provinsi, Jakarta Masih Dinamis

PDI-P Selesai Persiapkan Pilkada di 5 Provinsi, Jakarta Masih Dinamis

Nasional
Tanggapi “All Eyes on Papua”, Wapres Minta Pemda Libatkan Masyarakat Adat dalam Pembangunan

Tanggapi “All Eyes on Papua”, Wapres Minta Pemda Libatkan Masyarakat Adat dalam Pembangunan

Nasional
Korban Optimistis DKPP Pecat Ketua KPU Imbas Asusila dan Salah Gunakan Jabatan

Korban Optimistis DKPP Pecat Ketua KPU Imbas Asusila dan Salah Gunakan Jabatan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com