Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Komisi VIII DPR Apresiasi Langkah Kemensos Tangani Dampak Gempa Cianjur

Kompas.com - 27/11/2022, 09:35 WIB
Tim Konten,
Hotria Mariana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) mengapresiasi langkah cepat Kementerian Sosial (Kemensos) dalam penanganan dampak gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Anggota Komisi VIII DPR RI I Komang Koheri mengatakan, langkah tanggap darurat tersebut diperlihatkan Kemensos melalui tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) yang langsung menuju lokasi bencana sekaligus mendistribusikan bantuan logistik.

”Saya perhatikan Kemensos melalui Tagana telah bergerak cepat memberikan bantuan. Dibantu pilar-pilar sosial lainnya, teman-teman Tagana juga mendirikan beberapa dapur dapur umum. Ini penting untuk membantu kebutuhan makanan. Saya memberikan apresiasi kepada Kemensos,” kata Komang dalam keterangan resmi yang diterima Kompascom, Minggu (27/11/2022).

Sejalan dengan langkah Kemensos, delegasi Komisi VIII DPR RI Edi Suharto juga melakukan kunjungan tanggap darurat di Kabupaten Cianjur bersama dengan 12 orang anggota Komisi VIII DPR RI lainnya. Adapun langkah ini dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Tb Ace Hasan Syadzily dan Diah Pitaloka.

Rombongan anggota DPR disambut langsung oleh Bupati Cianjur Herman Suherman di Pendopo Kabupaten Cianjur/Posko Komando Tanggap Darurat.

Dalam pertemuan tersebut, Herman menceritakan perkembangan penanganan bencana gempa bumi, seperti penanganan warga di pengungsian, pencarian korban, serta bantuan logistik terpusat.

Hingga Jumat (25/11/2022) pukul 17.00 Waktu Indonesia Barat (WIB), korban meninggal akibat gempa bumi Cianjur bertambah menjadi 272 orang. Adapun total keseluruhan korban bencana ini mencapai 310 orang.

Melalui kunjungan tersebut, Kemensos melalui Komisi VIII DPR RI menyerahkan secara simbolis 2.000 paket sembako bagi korban terdampak gempa dengan total nilai bantuan Rp 400 juta. Bantuan diterima oleh Wakil Bupati Cianjur TB Mulyana Syahrudin.

Dalam kesempatan tersebut, Komang juga menyoroti layanan Kemensos yang menghadirkan layanan dukungan psikososial (LDP) untuk penanganan psikososial pada penyintas gempa yang dibuka di sejumlah titik.

Ia menyebut, tindakan Kemensos diharapkan mampu menguatkan para korban yang kehilangan anggota keluarga mereka.

“Pendampingan mengatasi trauma tidak kalah penting. Gempa yang berulang kali juga menimbulkan trauma dan ketakutan. Dalam hal ini Kemensos juga memberikan respek bergerak percepat memberikan layanan LDP,” katanya.

Selain dukungan mental, Kemensos turut membuka Posko Bencana Gempa Cianjur berupa dapur umum di Jakarta dan Bekasi. Posko ini akan memasok makanan siap santap untuk korban gempa.

Tindakan serupa juga dilakukan Kemensos dengan membuka 16 titik dapur umum di Cianjur yang mampu menyediakan kebutuhan makanan hingga 27.000 porsi untuk para pengungsi.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

Nasional
Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com