Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 24 Oktober Hari Memperingati Apa?

Kompas.com - 23/10/2022, 01:00 WIB
Issha Harruma

Penulis


KOMPAS.com - Tanggal 24 Oktober 2022 jatuh pada hari Senin. Pada hari ini, umat Hindu di seluruh dunia merayakan Diwali.

Selain itu, ada juga peringatan-peringatan lain hari ini. Berikut beberapa hari penting yang jatuh pada 24 Oktober 2022.

Baca juga: Akhiri Perayaan Diwali, Desa di India Gelar Tradisi Perang Kotoran Sapi

Diwali

Diwali atau Deepavali dirayakan pada tanggal 24 Oktober tahun ini. Perayaan yang dikenal sebagai 'festival cahaya' ini dirayakan oleh jutaan umat Hindu, Jainisme dan Sikhisme di seluruh dunia.

Deepavali berasal dari avali yang berarti baris dan deepa yang berarti lampu tanah liat. Jika digabungkan, kata-kata ini berarti deretan lampu.

Oleh karena itu, lampu merupakan simbol dari perayaan ini.

Diwali menandai kemenangan kebaikan atas kejahatan. Diwali membawa kabar gembira dan janji akan hari esok yang lebih baik.

Meskipun dalam mitologi Hindu, ada beberapa variasi mengenai asal usul hari ini, namun perayaan dan ritualnya tetap sama di seluruh benua.

Orang-orang akan menyalakan lampu di rumah mereka dan mengadakan pesta besar untuk merayakan kebahagiaan, masa-masa indah dan keberuntungan.

Hari Dokter Nasional

Hari Dokter Nasional dirayakan setiap tahun pada tanggal 24 Oktober. Hari ini juga sekaligus menjadi hari jadi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang ke-72 tahun.

Hari ini menandai berdirinya IDI, yakni 24 Oktober 1950. Pada tanggal tersebut, IDI secara resmi mendapatkan legalitas hukum di depan notaris.

Hari Dokter Nasional dibuat sebagai bentuk penghargaan atas jasa-jasa para dokter kepada masyarakat.

Baca juga: Sejarah Hari Dokter Nasional 24 Oktober

Hari Polio Sedunia

Hari Polio Sedunia diperingati setiap tahun pada tanggal 24 Oktober.

Hari ini dibuat untuk memperingati upaya global menuju masa depan bebas polio, serta jasa dari orang-orang yang bekerja dalam memberantas polio di seluruh dunia.

Hari Polio Sedunia didirikan oleh Rotary International untuk memperingati kelahiran Jonas Salk, pemimpin tim pembuatan vaksin Polio pertama. Tanggal yang dipilih pun merupakan tanggal kelahiran Jonas Salk.

Polio atau poliomyelitis adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus polio.

Virus polio atau poliovirus disebarkan melalui makanan, air minum, dan melalui tangan yang terkontaminasi oleh kotoran maupun dahak penderita.

Penyakit ini hanya dapat dihindari melalui vaksinasi.

Hari Perserikatan Bangsa-bangsa

Hari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) diperingati pada tanggal 24 Oktober. Hari ini menandai mulai berlakunya Piagam PBB pada tahun 1945.

Dengan ratifikasi dokumen pendirian ini, PBB secara resmi terbentuk.

Untuk diketahui, PBB berdiri pada 24 Oktober 1945. PBB berdiri sebagai organisasi persatuan negara-negara yang bertujuan untuk menjaga perdamaian dunia.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: PBB Didirikan, Bagaimana Awal Mulanya?

Hari Informasi Pembangunan Sedunia

Hari Informasi Pembangunan Sedunia jatuh pada tanggal 24 Oktober.

Pada tahun 1972, Konferensi PBB tentang Perdagangan dan Pembangunan (UNCTAD) mengeluarkan resolusi untuk menetapkan Hari Informasi Pembangunan Dunia.

Hari ini dibuat untuk meningkatkan kesadaran tentang hambatan pembangunan di banyak negara dan cara mengatasinya.

24 Oktober adalah tanggal yang diputuskan untuk Hari Informasi Pembangunan Dunia karena bertepatan dengan Hari PBB.

Tanggal ini dipilih karena pembangunan adalah salah satu pekerjaan utama dari organisasi dunia tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Sejalan dengan Reformasi, Revisi UU TNI Sebaiknya Dihentikan

Tak Sejalan dengan Reformasi, Revisi UU TNI Sebaiknya Dihentikan

Nasional
Demokrat Tak Persoalkan Anggota Tim Transisi Pemerintahan Diisi Kader Gerindra

Demokrat Tak Persoalkan Anggota Tim Transisi Pemerintahan Diisi Kader Gerindra

Nasional
Menteri PUPR Jadi Plt Kepala Otorita IKN, PKB: Mudah-mudahan Tidak Gemetar

Menteri PUPR Jadi Plt Kepala Otorita IKN, PKB: Mudah-mudahan Tidak Gemetar

Nasional
Istana Cari Kandidat Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Definitif

Istana Cari Kandidat Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Definitif

Nasional
Soal Pimpinan Otorita IKN Mundur, Hasto PDI-P: Bagian dari Perencanaan yang Tak Matang

Soal Pimpinan Otorita IKN Mundur, Hasto PDI-P: Bagian dari Perencanaan yang Tak Matang

Nasional
Pendukung Diprediksi Terbelah Jika PDI-P Usung Anies di Pilkada Jakarta

Pendukung Diprediksi Terbelah Jika PDI-P Usung Anies di Pilkada Jakarta

Nasional
Indonesia Akan Bentuk 'Coast Guard', Kedudukan Langsung di Bawah Presiden

Indonesia Akan Bentuk "Coast Guard", Kedudukan Langsung di Bawah Presiden

Nasional
Bareskrim Kirim Tim ke Thailand Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Bareskrim Kirim Tim ke Thailand Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, PDI-P: Ujung-ujungnya Tetap Nepotisme

MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, PDI-P: Ujung-ujungnya Tetap Nepotisme

Nasional
Dualisme Pengamanan Laut, Bakamla Disiapkan Jadi Embrio 'Coast Guard' RI

Dualisme Pengamanan Laut, Bakamla Disiapkan Jadi Embrio "Coast Guard" RI

Nasional
Istri SYL Dapat Uang Operasional Bulanan Rp 30 Juta dari Kementan

Istri SYL Dapat Uang Operasional Bulanan Rp 30 Juta dari Kementan

Nasional
Soal Revisi UU TNI-Polri, Mensesneg: Presiden Belum Baca

Soal Revisi UU TNI-Polri, Mensesneg: Presiden Belum Baca

Nasional
SYL Begal Uang Perjalanan Dinas Pegawai Kementan Selama 4 Tahun, Total Rp 6,8 Miliar

SYL Begal Uang Perjalanan Dinas Pegawai Kementan Selama 4 Tahun, Total Rp 6,8 Miliar

Nasional
SYL Boyong Istri sampai Cucu saat Dinas Luar Negeri sambil Umrah

SYL Boyong Istri sampai Cucu saat Dinas Luar Negeri sambil Umrah

Nasional
Polri Diminta Jelaskan Motif Anggotanya Buntuti Jampidsus Kejagung

Polri Diminta Jelaskan Motif Anggotanya Buntuti Jampidsus Kejagung

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com