JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Udara dan United State of Pacific Air Force (US PACAF) melaksanakan latihan bersama yang bertajuk "Bomber Exercise" di atas Laut Sulawesi, Rabu (1/9/2021).
"Latihan ini melibatkan sejumlah alutsista pesawat kedua angkatan udara, baik pesawat pengebom (bomber), pesawat tempur dan juga pesawat intai," demikian keterangan tertulis Dinas Penerangan Angkatan Udara (Dispenau), Kamis (2/9/2021).
Dalam latihan ini, TNI AU menerbangkan dua pesawat tempur F-16 dari Skadron Udara 3 Lanud Iswahjudi, Madiun dan satu pesawat Boeing 737 intai dari Skadron Udara 5 Lanud Sultan Hasanuddin, Makassar.
Sementara US PACAF melibatkan dua pesawat pengebom jenis B-52 dari 2nd Bomb Wing dari Barksdale Air Force Base, Louisiana, Amerika Serikat.
Baca juga: Prajurit Intai Amfibi Marinir Unjuk Kebolehan di Depan KSAL Sebelum ke AS untuk Latihan Bersama
Penerbangan ini merupakan penerbangan integrasi pertama dalam sejarah yang melibatkan pesawat pengebom milik Amerika Serikat dan pesawat milik TNI AU tersebut.
Bomber Exercise ini diselenggarakan melalui dua skenario latihan, yaitu Command and Control (C2) oleh Kosekhanudnas II Makassar dengan melibatkan Satuan Radar 225 Tarakan, 224 Kwandang, serta pelaksanaan latihan Escort oleh 2 pesawat F-16.
Latihan bersama yang diselenggarakan secara rutin tiap tahun ini bertujuan mempererat hubungan kerja sama antara TNI AU dengan US PACAF.
Selain itu, latihan ini juga bertujuan untuk saling bertukar pengalaman dan kemampuan dalam melaksanakan sejumlah misi operasi udara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.