JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyampaikan ucapan bela sungkawa atas meninggalnya mantan anggota Komnas HAM, Harbrinderjit Singh Dillon, Senin (16/9/2019), pukul 18.00 WITA.
"Kami mengucapkan duka yang mendalam. Beliau adalah salah satu anggota Komnas HAM pada periode awal Komnas HAM," kata Komisioner Komnas HAM Choirul Anam ketika dihubungi Kompas.com, Senin malam.
"Di mana periode mencari bentuk kelembagaan dan kiprah Komnas HAM, di tengah minimnya berbagai hal dan harapan besar atas berbagai kasus dan masalah HAM di Indonesia oleh masyarakat Indonesia dan dunia," sambung dia.
Menurut Anam, HS Dillon berhasil meletakkan pondasi kinerja Komnas HAM, yakni terkait imparsialitas dan netralitas.
"Beliau bekerja keras serta memberikan pondasi penting atas Komnas HAM, khususnya cara bekerja yang independen dan imparsialitas," lanjut Anam.
Oleh sebab itu, kiprah Dillon dalam perjalanan Komnas HAM tidak akan pernah terlupakan.
Diberitakan, HS Dillon meninggal dunia di RS Siloam, Bali, Senin petang.
Rencananya, jenazah akan disemayamkan di rumah duka RSAD Denpasar, kemudian dikremasi di Krematorium Mumbul, Selasa (17/9/2019) pukul 14.00 WITA.
Baca juga: HS Dillon Meninggal, Begini Riwayat Hidup Pejuang Para Petani Itu
Upacara kenegaraan juga akan dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan Tabanan.
HS Dillon pernah menjabat anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia pada 1998-2003. Dia juga sempat menjabat anggota Dewan Ekonomi Nasional pada 1999-2000.
Lalu, anggota Tim Gabungan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dari 2000 hingga 2001, Kepala Badan Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan dari Maret 2001 hingga Oktober 2001, dan Utusan Khusus Presiden bidang Penanggulangan Kemiskinan dari 2011 hingga 2014.