Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Identitas Terduga Teroris yang Serang Mapolda Riau

Kompas.com - 16/05/2018, 16:33 WIB
Yoga Sukmana,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto merilis identitas empat dari lima terduga teroris yang menyerang Mapolda Riau pada Rabu (16/5/2018) pagi.

Seperti diketahui, empat terduga teroris yang menyerang Mapolda Riau ditembak mati oleh polisi.

Polri sudah mempublikasi identitas keempat terduga yang tewas itu, mereka adalah:

1. Mursalim alias Ical alias Pak Ngah, (42), tidak bekerja, alamat Jl. Raya Dumai-Sei Pakning Jl. Santri Assakinah Kel. Mundam Kec. Medang Kampai, Dumai.

2. Suwardi (28) alamat Jl. Raya Lubuk Gaung RT. 03 Kel. Lubuk Gaung Kec. Sei Sembilan Kota Dumai.

Baca juga: Polri Cek Keterkaitan Penyerang Mapolda Riau dengan JAD

3. Adi Sufiyan (26) wiraswasta,  alamat Jl. Pendowo Gg. Mekar RT. 06 Kel. Bukit Batrem I Kec. Dumai Timur Kota Dumai.

4. Daud (Belum seluruhnya teridentifikasi hingga 14.55 WIB).

Sementara itu seorang terduga teroris yang ditangkap belum diketahui identitasnya.

"Masih dalam pendalaman (1 orang yang ditangkap)," ujar Setyo.

Sebelumnya, Setyo mengungkapkan, pelaku terdiri dari 5 orang masuk ke area Mapolda Riau dengan menggunakan mobil Avanza BM 199 RQ.

Empat pelaku kemudian turun dari mobil dan langsung menyerang aparat kepolisian dengan senjata tajam.

Baca juga: Jurnalis TVOne dan MNC Terluka dalam Serangan di Mapolda Riau

Halaman Mapolda Riau yang ketika itu sedang ada jumpa pers terkait pengungkapan kasus sabu itu langsung riuh.

"Dilumpuhkan dengan melakukan penembakan dan akhirnya empat orang tewas satu orang melarikan diri dengan mobil," kata dia.

"Informasi terakhir bahwa mobil Avanza tersebut sudah diamankan dan disterilisasi karena diduga ada barang-barang yang mencurigakan sementara yg melarikan diri, satu orang yang melarikan diri sudah dapat ditangkap dan saat ini sudah diamankan di Polresta Pekanbaru," kata dia.

Kompas TV Pelaku teror di Mapolda Riau diidentifikasi sempat datang ke Mako Brimob.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dalil Tidak Jelas, MK Nyatakan Gugatan PPP di Jateng III Tidak Diterima

Dalil Tidak Jelas, MK Nyatakan Gugatan PPP di Jateng III Tidak Diterima

Nasional
Penyesalan Menteri Basuki soal Tapera: Pemimpin yang Mendengar

Penyesalan Menteri Basuki soal Tapera: Pemimpin yang Mendengar

Nasional
Momen Anies dan Ridwan Kamil Pamer Keakraban meski Digadang-gadang Bakal Bersaing di Pilkada Jakarta

Momen Anies dan Ridwan Kamil Pamer Keakraban meski Digadang-gadang Bakal Bersaing di Pilkada Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] Duduk Perkara Khofifah Dilaporkan ke KPK | SYL Minta Jokowi hingga JK Jadi Saksi Meringankan

[POPULER NASIONAL] Duduk Perkara Khofifah Dilaporkan ke KPK | SYL Minta Jokowi hingga JK Jadi Saksi Meringankan

Nasional
Tanggal 10 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Hanura Buka Peluang Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Hanura Buka Peluang Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Hanura Terbuka Dukung Siapa Pun di Pilkada Jakarta, OSO Kabur Saat Ditanya Soal Kaesang

Hanura Terbuka Dukung Siapa Pun di Pilkada Jakarta, OSO Kabur Saat Ditanya Soal Kaesang

Nasional
Soal Maju Pilkada Jakarta, Sudirman Said Mengaku 'Gaul' dengan Parpol

Soal Maju Pilkada Jakarta, Sudirman Said Mengaku "Gaul" dengan Parpol

Nasional
Bukan Selebgram, WNI Ditangkap Aparat Saudi Pegiat FB, Ini Sosoknya

Bukan Selebgram, WNI Ditangkap Aparat Saudi Pegiat FB, Ini Sosoknya

Nasional
Geledah Rumah Pengusaha Said Amin di Kaltim, KPK Sita Belasan Mobil

Geledah Rumah Pengusaha Said Amin di Kaltim, KPK Sita Belasan Mobil

Nasional
Anies-Sudirman Said Kompak Tutup Mulut Soal Satu Sama Lain

Anies-Sudirman Said Kompak Tutup Mulut Soal Satu Sama Lain

Nasional
Respons Putusan MA, Anies Harap KPU-DPR Pertahankan Norma

Respons Putusan MA, Anies Harap KPU-DPR Pertahankan Norma

Nasional
Seleksi Jubir KPK Hanya Diikuti Internal karena Ada Informasi Rahasia

Seleksi Jubir KPK Hanya Diikuti Internal karena Ada Informasi Rahasia

Nasional
Dalam Waktu Dekat, Anies Putuskan Ikut Pilkada DKI atau Tidak

Dalam Waktu Dekat, Anies Putuskan Ikut Pilkada DKI atau Tidak

Nasional
TNI AL Kerahkan Dua KRI untuk Latma Malindo dengan Malaysia

TNI AL Kerahkan Dua KRI untuk Latma Malindo dengan Malaysia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com