Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: 2019 Akhir, Seluruh Rakyat Indonesia Dapatkan Harga BBM Sama

Kompas.com - 30/12/2017, 13:25 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menargetkan kebijakan Bahan Bakar Minyak (BBM) satu harga akan terlaksana secara merata di seluruh Indonesia pada akhir 2019.

Presiden Joko Widodo melalui Facebook-nya menjelaskan bahwa pada akhir 2019, pemerintah menargetkan lembaga penyalur BBM beroperasi pada 157 titik di seluruh Indonesia, terutama di daerah terdepan, terluar dan tertinggal.

Sehingga, masyarakat bisa mendapatkan BBM dengan harga yang sama, yaitu Rp 6.450 per liter untuk premium dan Rp 5.150 untuk solar.

"2019 akhir, seluruh masyarakat Indonesia mendapatkan harga BBM yang sama," ujar Jokowi, Sabtu (30/12/2017).

Jokowi menambahkan, jika dipikirkan secara sekilas, kebijakan BBM satu harga seolah sulit direalisasikan.

(Baca juga : Jokowi Resmikan 16 Lembaga Penyalur BBM Satu Harga)

 

Sebab, Indonesia memiliki kondisi geografis yang berpulau-pulau dan infrastruktur tidak merata. Hal itu mengakibatkan distribusi pasokan BBM terhambat.

Namun, setelah dikalkulasikan, ternyata biaya tambahan yang harus dikeluarkan pemerintah  untuk mewujudkan BBM satu harga yaitu berkisar Rp 800 miliar.

Jauh lebih kecil dari biaya yang dikeluarkan pada saat subsidi BBM diberlakukan, yakni Rp 300 triliun.

"Jadi saya putuskan, kebijakan BBM satu harga harus dilaksanakan," ucap mantan Wali Kota Solo itu.

Jokowi sebelumnya juga baru saja melaksanakan kunjungan kerja ke Pontianak Kalimantan Barat untuk meresmikan BBM satu harga yang berlaku di Kalimantan dan beberapa daerah lainnya melalui 17 lembaga penyalur.

Dengan demikian, sejak diluncurkan di Yahukimo, Papua, pada Oktober 2016 lalu, saat ini sudah ada 57 lembaga penyalur BBM satu harga di seluruh Indonesia.

Kompas TV Presiden Joko Widodo meresmikan renovasi pasar Tengah di kota Pontianak Kalimantan Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com