Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakal Sebulan Berkantor di Bogor, Adakah Keputusan Penting yang Akan Diambil Jokowi?

Kompas.com - 21/11/2017, 17:18 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Selama sekitar satu bulan ke depan, Presiden Joko Widodo akan berkantor sementara di Istana Presiden, Bogor, Jawa Barat.

Adakah keputusan penting yang akan diambil Jokowi selama memilih berkantor di Bogor?

Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Johan Budi Saptopribowo di Istana, Jakarta, Jumat (27/10/2017).KOMPAS.com/IHSANUDDIN Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Johan Budi Saptopribowo di Istana, Jakarta, Jumat (27/10/2017).
"Oh enggak, enggak. Kalau butuh ketenangan, saya kira tidak harus pindah ke Istana Bogor. Beliau kan pulangnya ke Istana Bogor juga," ujar Staf Khusus Presiden Johan Saptopribowo, di Kompleks Istana Presiden Bogor, Selasa (21/11/2017).

Menurut Johan, alasan Presiden pindah kantor murni karena alasan teknis. Ia mengatakan, drainase di Istana Presiden, Jakarta, sedang mengalami revitalisasi sehingga ada akses yang tidak dapat dilintasi.

Baca: Jokowi Berkantor di Istana Bogor Mulai Desember, Ada Apa?

"Perbaikan drainase itu perkiraannya membutuhkan waktu tiga sampai empat minggu. Jadi selama itu Presiden akan melakukan kegiatannya di Istana Presiden Bogor," ujar Johan.

Ketika ditanya apa perubahan yang paling signifikan dari perpindahan itu, Johan menjawab, "Arus lalu lintas".

Jika Presiden beraktivitas di Bogor, tidak perlu ada pengondisian arus lalu lintas setiap pagi seperti saat Presiden berkantor di Jakarta.

Kompas TV Presiden kembali menegaskan agar Setnov mengikuti aturan hukum yang berlaku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com