Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fadli Zon Sudah Duga Demokrat Akan Netral di Pilkada DKI Putaran Kedua

Kompas.com - 16/03/2017, 13:17 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengaku tak terkejut dengan keputusan Partai Demokrat netral dalam Pilkada DKI putaran kedua.

Hal itu menyusul pernyataan sikap dari calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti pada Rabu (15/3/2017), Demokrat tidak memihak atau non-blok pada putaran kedua.

"Enggak ada yang kaget ya. Sejak awal kami expect seperti itu," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/3/2017).

(baca: Agus: Kurang Bijak jika Saya Ingin Pemilih Agus-Sylvi Dukung Nomor 2 atau 3)

Ia menganggap keputusan Agus wajar sebab baik Agus maupun Demokrat berposisi sebagai penyeimbang dan itu merupakan hak pihak Agus.

Sedangkan terkait pengalihan dukungan, meski Demokrat tak secara resmi mendukung pasangan calon tertentu, namun Fadli meyakini banyak loyalis Agus-Sylvi yang akan mengalihkan dukungan kepada pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.

Hal itu, kata dia, terlihat dari sejumlah pendukung Demokrat yang sudah menyatakan dukungan terhadap Anies-Sandi.

"Banyak para pendukung Demokrat di DKI sudah menyatakan dukungan pada Anies-Sandi. Jadi saya kira mayoritas mendukung Anies-Sandi," ucap Wakil Ketua DPR RI itu.

(baca: Demokrat Dukung Sikap Agus-Sylvi Terkait Dukungan pada Putaran Kedua)

Agus sebelumnya mengaku mendapat laporan bahwa semua relawan pendukungnya menunggu instruksi yang dikeluarkan mengenai pasangan calon mana yang harus mereka dukung.

Namun, menurut Agus, pilihan tersebut diserahkannya kepada masing-masing relawan.

"Terhadap situasi ini, tentu saya dan Bu Sylviana, tidak punya otoritas untuk mengomandoi orang per orang. Saya akan memberikan kembali kepada setiap warga Jakarta untuk menggunakan hak pilihnya, menggunakan hati (untuk memilih)," ujar Agus saat bertemu dengan relawan pendukungnya di Ballroom Jakarta Theater, Jakarta Pusat, Rabu (15/3/2017).

(Baca juga: Agus Yudhoyono: Saya Sudah "Move On")

Agus menyatakan demikian karena ia menilai bahwa Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua bukan lagi pertarungan Agus bersama relawannya.

Hal itu, kata Agus, ditandai saat ia menyatakan kekalahannya pada Pilkada DKI 2017 putaran pertama.

Meski enggan mengarahkan pilihan, Agus meminta kepada para pendukungnya untuk memilih pasangan calon yang benar-benar menjunjung tinggi etika dan demokrasi.

"Misi awal kita sudah selesai. Misi awal bergabung memenangkan Agus-Sylviana. Misi itu sudah selesai saat saya bilang saya kalah dalam kompetisi. Tapi tentu kita tahu berlanjut pada putaran kedua" ujar Agus.

"Tentu kurang bijak ketika saya mengatakan saya ingin membawa sekian ratus ribu pemilih Agus-Sylvi untuk mendukung nomor dua atau tiga. Itu hak individu," ujar Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TNI AD Mengaku Siapkan Pasukan dan Alutsista untuk ke Gaza

TNI AD Mengaku Siapkan Pasukan dan Alutsista untuk ke Gaza

Nasional
Mitigasi Gangguan PDN, Ditjen Imigrasi Tambah 100 Personel di Bandara Soekarno-Hatta

Mitigasi Gangguan PDN, Ditjen Imigrasi Tambah 100 Personel di Bandara Soekarno-Hatta

Nasional
Pusat Data Nasional Diperbaiki, Sebagian Layanan 'Autogate' Imigrasi Mulai Beroperasi

Pusat Data Nasional Diperbaiki, Sebagian Layanan "Autogate" Imigrasi Mulai Beroperasi

Nasional
Satgas Judi 'Online' Akan Pantau Pemain yang 'Top Up' di Minimarket

Satgas Judi "Online" Akan Pantau Pemain yang "Top Up" di Minimarket

Nasional
Maju Pilkada Jakarta, Anies Disarankan Jaga Koalisi Perubahan

Maju Pilkada Jakarta, Anies Disarankan Jaga Koalisi Perubahan

Nasional
Bareskrim Periksa Pihak OJK, Usut soal Akta RUPSLB BSB Palsu

Bareskrim Periksa Pihak OJK, Usut soal Akta RUPSLB BSB Palsu

Nasional
Kemenkominfo Sebut Layanan Keimigrasian Mulai Kembali Beroperasi Seiring Pemulihan Sistem PDN

Kemenkominfo Sebut Layanan Keimigrasian Mulai Kembali Beroperasi Seiring Pemulihan Sistem PDN

Nasional
Indonesia Sambut Baik Keputusan Armenia Akui Palestina sebagai Negara

Indonesia Sambut Baik Keputusan Armenia Akui Palestina sebagai Negara

Nasional
Tanggapi Survei Litbang 'Kompas', Ketum Golkar Yakin Prabowo Mampu Bawa Indonesia Jadi Lebih Baik

Tanggapi Survei Litbang "Kompas", Ketum Golkar Yakin Prabowo Mampu Bawa Indonesia Jadi Lebih Baik

Nasional
Dispenad Bantah Mobil Berpelat Dinas TNI AD di Markas Sindikat Uang Palsu Milik Kodam Jaya

Dispenad Bantah Mobil Berpelat Dinas TNI AD di Markas Sindikat Uang Palsu Milik Kodam Jaya

Nasional
Berikan Dampak Perekonomian, Pertamina Pastikan Hadir di MotoGp Grand Prix of Indonesia 2024

Berikan Dampak Perekonomian, Pertamina Pastikan Hadir di MotoGp Grand Prix of Indonesia 2024

Nasional
Sejumlah Elite Partai Golkar Hadiri Ulang Tahun Theo Sambuaga

Sejumlah Elite Partai Golkar Hadiri Ulang Tahun Theo Sambuaga

Nasional
Soal Pengalihan Kuota Tambahan Haji Reguler ke Haji Khusus, Timwas DPR RI: Kemenag Perlu Mengkaji Ulang

Soal Pengalihan Kuota Tambahan Haji Reguler ke Haji Khusus, Timwas DPR RI: Kemenag Perlu Mengkaji Ulang

Nasional
Rapat dengan Kemenag, Timwas Haji DPR Soroti Masalah Haji 'Ilegal'

Rapat dengan Kemenag, Timwas Haji DPR Soroti Masalah Haji "Ilegal"

Nasional
Merespons Survei Litbang 'Kompas', Cak Imin Minta DPR Tak Berpuas Diri

Merespons Survei Litbang "Kompas", Cak Imin Minta DPR Tak Berpuas Diri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com