Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kubu Aburizal Tolak Permintaan Kubu Agung untuk Keluar dari KMP

Kompas.com - 24/12/2014, 01:31 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Harian Partai Golkar hasil Musyawarah Nasional di Bali, MS Hidayat menegaskan, kubu Aburizal tidak akan menerima keinginan kubu Agung Laksono untuk keluar dari Koalisi Merah Putih (KMP). Keinginan dari kubu Agung itu merupakan salah satu persyaratan mencapai islah atas perselisihan partai beringin.

"Salah satu syarat yang ditawarkan mereka (kubu Agung Laksono), yaitu meninggalkan KMP. Maka dengan lugas saya jawab tidak bisa," kata MS Hidayat saat menghadiri acara Muhasabah Doa Akhir Tahun yang diselenggarakan DPP PAN di Jakarta, Selasa malam (23/12/2014).

MS Hidayat mengatakan, KMP merupakan koalisi yang dibangun atas dasar keyakinan perjuangan. Alasan ini menjadikan kubu Aburizal menolak tawaran kubu Agung Laksono.

"Kami tidak memusuhi pemerintah tapi bukan juga partai pemerintah. Kami koalisi yang menjaga, manakala pemerintah tidak baik, tentu kami akan menentangnya. Kami akan melakukan kontrol yang konstruktif," ujar dia.

Lebih jauh, mantan Menteri Perindustrian itu mengatakan dengan keberadaan politisi PAN sekaligus mantan Menko Perekonomian Hatta Rajasa di KMP, maka KMP akan mampu menilai secara obyektif kinerja pemerintahan saat ini.

"Pak Hatta tahu seluk-beluk pemerintahan. Beliau tahu mana yang baik dan mana yang perlu dikritik," kata dia.

Pada Selasa petang, juru runding kubu Aburizal Bakrie melakukan negosiasi dengan juru runding kubu Agung Laksono di DPP Partai Golkar.

Pada kesempatan itu kubu Agung Laksono menawarkan agar kubu Aburizal bersedia keluar dari Koalisi Merah Putih (KMP) demi mencapai kata islah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko PMK Sebut Pinjamkan Nomor Rekening ke Pelaku Judi 'Online' Bisa Dipidana

Menko PMK Sebut Pinjamkan Nomor Rekening ke Pelaku Judi "Online" Bisa Dipidana

Nasional
Satgas Kantongi Identitas Pemain Judi Online, Bandar Belum Jadi Prioritas

Satgas Kantongi Identitas Pemain Judi Online, Bandar Belum Jadi Prioritas

Nasional
PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Tutup Peluang Cawagub dari Nasdem atau PDI-P?

PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Tutup Peluang Cawagub dari Nasdem atau PDI-P?

Nasional
Sudahi Manual, Waktunya Rekapitulasi Pemilu Elektronik

Sudahi Manual, Waktunya Rekapitulasi Pemilu Elektronik

Nasional
Menko PMK Minta Warga Waspadai Penyalahgunaan Rekening untuk Judi 'Online'

Menko PMK Minta Warga Waspadai Penyalahgunaan Rekening untuk Judi "Online"

Nasional
Saksi Ungkap Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton Jadi Baja untuk Bantu Industri Baja Nasional

Saksi Ungkap Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton Jadi Baja untuk Bantu Industri Baja Nasional

Nasional
Pendidikan dan Penguatan Demokrasi

Pendidikan dan Penguatan Demokrasi

Nasional
Divonis 9 Tahun Penjara di Kasus LNG, Karen Agustiawan Banding

Divonis 9 Tahun Penjara di Kasus LNG, Karen Agustiawan Banding

Nasional
Jokowi Kunker ke Kalimantan Tengah untuk Cek Bantuan Pompa Air

Jokowi Kunker ke Kalimantan Tengah untuk Cek Bantuan Pompa Air

Nasional
Saat Kominfo Mengaku Tak Takut terhadap Peretas PDN yang Minta Rp 131 Miliar, Klaim Pegawainya Kerja 24 Jam

Saat Kominfo Mengaku Tak Takut terhadap Peretas PDN yang Minta Rp 131 Miliar, Klaim Pegawainya Kerja 24 Jam

Nasional
Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Nasional
Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Nasional
Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Nasional
Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2029 Mulai Dibuka

Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2029 Mulai Dibuka

Nasional
PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi 'Online'

PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi "Online"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com