Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Knalpot Berisik, Seorang Pria Bacok Tetangganya

Kompas.com - 05/10/2014, 20:17 WIB
Kontributor Polewali, Junaedi

Penulis

MAMUJU UTARA, KOMPAS.COM - Mahmud (45), pria asal Dusun Karondo, Desa Lariang Kecamatan Tikke Raya, Mamuju Utara menyerahkan diri ke mapolres setempat, usai membacok Anjas (30) yang tak lain adalah tetangganya sendiri.

Insiden berdarah antar tetangga itu terjadi sesaat setelah korban dan pelaku melakukan shalat Idul Adha di mesjid setempat. Akibat perbuatan tersangka, korban mengalami luka bacok di bagian dada dan punggung.

Kepolisian Resort Polres Mamuju Utara langsung mengamankan pelaku ke sel tahanan sesaat setelah menyerahkan diri ke polisi demi menghindari amukan keluarga korban yang tidak terima dengan tindakan tersangka. Polisi juga mengamankan sebuah parang panjang yang di gunakan pelaku saat menjalankan aksinya.

Insiden itu bermula dari suara knalpot sepeda motor korban yang menimbulkan kebisingan. Ketika pulang shalat Idul Adha, korban mengendarai sepeda motornya dengan kecang di depan rumah tersangka, suara knalpotnya pun bikin pekak telinga.

Tersangka Mahmud jadi kesal. Ia lalu mengambil sebilah parang panjang yang selama ini digunakan dikebun.  Ia kemudian menghadang korban saat melintas di depan rumahnya.

Tersangka yang sedang emosi menghantam korban dengan parang persis di dadanya. Korban berusah menghindar. Tersangka yang kalap lalu kembali menghantam korban di bagian punggung hingga korban jatuh terkapar.

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit umum daerah Mamuju Utara. Namun hanya beberapa menit berada di rumah sakit sebelum akhirya dirujuk ke rumah sakit di Palu karena kondisinya cukup parah dan dokter di Mamuju tak mampu menangani lukanya.

Polisi yang mendapatkan laporan dari warga langsung mendatangi lokasi kejadian. Mahmud sempat menghilang tetapi kemudian menyerahkan diri ke polisi bersama barang bukti berupa sebilah parang panjang.

Mahmud mengaku nekad menyerang korban lantaran merasa dilecehkan korban. Ia kerap menegur korban agar tak selalu membuat onar di desa mereka. Namun menurut tersangka,  korban tak pernah menghiraukan. “Anjas kan selalu bikin onar di desa. Kalau ditegur malah melecehkan saya,“ ujar Mahmud.

Kapolres Mamuju Utara, AKBP Adri Irniadi mengatakan, “(Tersangka) pelaku mengaku nekad membaco tetangganya lantaran korban dinilai kerap bikin onar dan mengganggu warga desa.”

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Diimbau Tak Lontar Jumrah Sebelum Pukul 16.00

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Diimbau Tak Lontar Jumrah Sebelum Pukul 16.00

Nasional
Wapres Ma'ruf Dorong Kegiatan Kurban Terus Dijaga, Sebut Warga Non-Muslim Ikut Berkurban di Masjid Istiqlal

Wapres Ma'ruf Dorong Kegiatan Kurban Terus Dijaga, Sebut Warga Non-Muslim Ikut Berkurban di Masjid Istiqlal

Nasional
Semarak Perayaan Idul Adha 1445 H, DPC PDIP di 38 Daerah Jatim Sembelih Hewan Kurban

Semarak Perayaan Idul Adha 1445 H, DPC PDIP di 38 Daerah Jatim Sembelih Hewan Kurban

Nasional
Pelindo Petikemas Salurkan 215 Hewan Kurban untuk Masyarakat

Pelindo Petikemas Salurkan 215 Hewan Kurban untuk Masyarakat

Nasional
Gus Muhaimin: Timwas Haji DPR Sampaikan Penyelenggaraan Haji 2024 Alami Berbagai Masalah

Gus Muhaimin: Timwas Haji DPR Sampaikan Penyelenggaraan Haji 2024 Alami Berbagai Masalah

Nasional
DPD PDI-P Usulkan Nama Anies di Pilkada Jakarta, Ganjar: Seandainya Tidak Cocok, Tak Usah Dipaksakan

DPD PDI-P Usulkan Nama Anies di Pilkada Jakarta, Ganjar: Seandainya Tidak Cocok, Tak Usah Dipaksakan

Nasional
Kolaborasi Pertamax Turbo dan Sean Gelael Berhasil Antarkan Team WRT 31 Naik Podium di Le Mans

Kolaborasi Pertamax Turbo dan Sean Gelael Berhasil Antarkan Team WRT 31 Naik Podium di Le Mans

Nasional
Dorong Pembentukan Pansus, Anggota Timwas Haji DPR RI Soroti Alih Kuota Tambahan Haji

Dorong Pembentukan Pansus, Anggota Timwas Haji DPR RI Soroti Alih Kuota Tambahan Haji

Nasional
Timwas Haji DPR Desak Pembentukan Pansus untuk Evaluasi Penyelenggaraan Haji secara Menyeluruh

Timwas Haji DPR Desak Pembentukan Pansus untuk Evaluasi Penyelenggaraan Haji secara Menyeluruh

Nasional
Puan Sebut DPR Akan Bentuk Pansus Haji, Evaluasi Penyelenggaraan Ibadah Haji 2024

Puan Sebut DPR Akan Bentuk Pansus Haji, Evaluasi Penyelenggaraan Ibadah Haji 2024

Nasional
Timwas Haji DPR Imbau Pemerintah Tingkatkan Kenyamanan Jemaah Haji Saat Lempar Jumrah di Mina

Timwas Haji DPR Imbau Pemerintah Tingkatkan Kenyamanan Jemaah Haji Saat Lempar Jumrah di Mina

Nasional
Sandiaga: Sekarang Ekonomi Dirasakan Berat, Harga-harga Bebani Masyarakat...

Sandiaga: Sekarang Ekonomi Dirasakan Berat, Harga-harga Bebani Masyarakat...

Nasional
Terima Keluhan Jemaah Haji, Anggota Timwas Haji DPR: Pemerintah Dinilai Abaikan Rekomendasi DPR

Terima Keluhan Jemaah Haji, Anggota Timwas Haji DPR: Pemerintah Dinilai Abaikan Rekomendasi DPR

Nasional
Zita Anjani Berkurban Dua Sapi di Cipinang, Beri Nama Anyeong dan Haseyo

Zita Anjani Berkurban Dua Sapi di Cipinang, Beri Nama Anyeong dan Haseyo

Nasional
Rayakan Idul Adha, Menko Polhukam Ungkit Pengorbanan untuk Bangsa dan Negara

Rayakan Idul Adha, Menko Polhukam Ungkit Pengorbanan untuk Bangsa dan Negara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com