Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Batasi Diri Tanggapi Pertanyaan Politik

Kompas.com - 07/09/2013, 20:19 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo tidak banyak memberikan komentar terkait geliat politik di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Di hari kedua penyelenggaraan Rapat Kerja Nasional PDI Perjuangan, Sabtu (7/9/2013), Jokowi tidak mau menjawab berbagai pertanyaan mengenai politik, terutama tentang pencalonannya sebagai Presiden RI.

Hari ini Rakernas PDI Perjuangan dilangsungkan dengan agenda mendengarkan pandangan umum Dewan Pimpinan Daerah PDI Perjuangan. Agenda rakernas itu berlangsung tertutup.

Pada saat itu, Jokowi justru keluar dari acara rakernas. Padahal, sebagian besar DPD PDI Perjuangan menyatakan dukungan mereka untuk mencalonkan Jokowi sebagai Presiden RI pada Pemilu 2014.

Saat dikonfirmasi, seperti biasa Jokowi enggan menanggapi masalah itu. "Urusan saya itu fokus pada Jakarta, kalau tanya politik tanyakan ke DPP, ke Ibu Ketua Umum (Megawati). Soal itu saya batasi diri," ujarnya, Sabtu sore.

Jokowi tak berkomentar lagi setelah keluar dari ruangan Rakernas. Jokowi yang mengenakan kemeja bermotif kotak-kotak dan dibalut jas merah langsung naik ke mobilnya dan pergi meninggalkan lokasi Rakernas PDI-P itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bima Arya Unggah Video Tumpukan Sampah di Jalan Merdeka Bogor, Pemkot Buka Suara

Bima Arya Unggah Video Tumpukan Sampah di Jalan Merdeka Bogor, Pemkot Buka Suara

Megapolitan
Bawaslu Depok Siap Panggil Tiga ASN yang Hadiri Deklarasi Dukungan Imam Budi Hartono

Bawaslu Depok Siap Panggil Tiga ASN yang Hadiri Deklarasi Dukungan Imam Budi Hartono

Megapolitan
PKB DKI Usung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024

PKB DKI Usung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Akhir Kasus Sekuriti Plaza Indonesia Pukul Anjing K9: Berakhir Damai dan Tidak Ada Pemecatan

Akhir Kasus Sekuriti Plaza Indonesia Pukul Anjing K9: Berakhir Damai dan Tidak Ada Pemecatan

Megapolitan
Siswi SMP yang Olok-olok Palestina di Resto Cepat Saji Dikenai Wajib Lapor ke Guru BK Seminggu

Siswi SMP yang Olok-olok Palestina di Resto Cepat Saji Dikenai Wajib Lapor ke Guru BK Seminggu

Megapolitan
Sering Tawuran hingga Ada yang Tewas, Gangster Toms dan Bocimi di Bogor Masuk Daftar Hitam Polisi

Sering Tawuran hingga Ada yang Tewas, Gangster Toms dan Bocimi di Bogor Masuk Daftar Hitam Polisi

Megapolitan
Situasi Terkini TKP Bunuh Diri Bos Konfeksi di Tambora: Sepi, Usaha Tak Beroperasi

Situasi Terkini TKP Bunuh Diri Bos Konfeksi di Tambora: Sepi, Usaha Tak Beroperasi

Megapolitan
Pemkot Jakpus Pastikan Tak Ada Hewan Kurban Berpenyakit Berbahaya di 71 Lokasi Jual Beli

Pemkot Jakpus Pastikan Tak Ada Hewan Kurban Berpenyakit Berbahaya di 71 Lokasi Jual Beli

Megapolitan
Siswi SMP di Jakarta Olok-olok Palestina di Resto Cepat Saji, Kadisdik: Kami Atas Nama Orangtua, Minta Maaf..

Siswi SMP di Jakarta Olok-olok Palestina di Resto Cepat Saji, Kadisdik: Kami Atas Nama Orangtua, Minta Maaf..

Megapolitan
Gara-gara Pecah Ban, Bus Pariwisata Terbakar di Tol Dalam Kota Arah Tanjung Priok

Gara-gara Pecah Ban, Bus Pariwisata Terbakar di Tol Dalam Kota Arah Tanjung Priok

Megapolitan
Dilema Pengayun 'Ombak Banyu': Ingin Kumpul Keluarga Saat Lebaran, tapi Harus Tetap Kerja

Dilema Pengayun "Ombak Banyu": Ingin Kumpul Keluarga Saat Lebaran, tapi Harus Tetap Kerja

Megapolitan
Polisi Tangkap 7 Pelajar yang Diduga Terlibat Tawuran di Tanah Sereal Bogor

Polisi Tangkap 7 Pelajar yang Diduga Terlibat Tawuran di Tanah Sereal Bogor

Megapolitan
Satu Pelajar Tewas Usai Terlibat Tawuran di Tanah Sereal Bogor

Satu Pelajar Tewas Usai Terlibat Tawuran di Tanah Sereal Bogor

Megapolitan
Firli Bahuri Tak Kunjung Ditahan Setelah 7 Bulan Tersangka, Polisi Sebut Penyidikan Masih Berjalan

Firli Bahuri Tak Kunjung Ditahan Setelah 7 Bulan Tersangka, Polisi Sebut Penyidikan Masih Berjalan

Megapolitan
Renungan Pengayun 'Ombak Banyu' di Balik Keceriaan Keluarga Pengunjung Pasar Malam

Renungan Pengayun "Ombak Banyu" di Balik Keceriaan Keluarga Pengunjung Pasar Malam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com