Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adik Ipar Ani Yudhoyono Jadi Waketum Demokrat

Kompas.com - 21/04/2013, 14:20 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Demokrat menambah tiga posisi wakil ketua umumnya dalam perombakan struktur yang dilakukan pasca-terpilihnya Susilo Bambang Yudhoyono sebagai ketua umum. Tiga kader yang terpilih menduduki posisi itu yakni Nurhayati Ali Assegaf, Soekarwo, dan Agus Hermanto. Agus Hermanto merupakan adik ipar dari Ani Yudhoyono.

Hal tersebut disampaikan Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan dalam jumpa pers di kantor DPP Partai Demokrat, Minggu (21/4/2013). Syarief menjelaskan, perombakan struktur Partai Demokrat dilakukan sebagai tindak lanjut dari hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat pada akhir Maret lalu.

Setelah kongres, kata Syarief, dibentuk tim formatur untuk menyusun kepengurusan yang baru. "Yang intinya melengkapi kepengurusan periode 2010 lalu, diharapkan kepengurusan itu tujuannya yakni pada tahun 2014, Partai Demokrat insya Allah akan jadi pemenang pemilu," ujar Syarief.

Di posisi sekretaris jenderal, Syarief memaparkan, posisi itu akan tetap diisi oleh Edhie Baskoro Yudhoyono, putra bungsu SBY. Sementara perubahan terjadi pada posisi wakil ketua umum. Posisi ini awalnya hanya diisi oleh Max Sopacua dan Jhonny Allen Marbun. Namun kemudian, setelah ada perombakan, maka ditambah tiga orang lagi yang menduduki posisi wakil ketua umum, yakni Nurhayati Ali Assegaf, Soekarwo, dan Agus Hermanto.

Nurhayati sebelumnya menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal, sedangkan Soekarwo merupakan Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur. Sementara Agus Hermanto sebelumnya adalah Ketua Komisi Pemenangan Pemilu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

    Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

    Nasional
    Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

    Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

    Nasional
    Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

    Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

    Nasional
    Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

    Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

    Nasional
    Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

    Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

    Nasional
    Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

    Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

    Nasional
    Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

    Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

    Nasional
    Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

    Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

    Nasional
    “Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

    “Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

    Nasional
    Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

    Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

    Nasional
    Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

    Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

    Nasional
    Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Nasional
    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Nasional
    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com