Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki Tanyakan Keberadaan Wanda Hamidah

Kompas.com - 11/04/2013, 15:18 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tampaknya memberi perhatian lebih kepada beberapa anggota DPRD DKI yang kerap tidak memunculkan batang hidungnya dalam Sidang Paripurna. Salah satunya adalah anggota Komisi E yang juga anggota Fraksi Partai Amanat Nasional, Wanda Hamidah.

Guyonan Basuki itu berawal dari pertanyaan media kepada Basuki terkait nama-nama calon Sekretaris Daerah (Sekda) DKI. Saat itu, Basuki didampingi oleh Sekretaris Dewan (Sekwan) Mangara Pardede.

"Ini nih, calon Sekda terbaik," kata Basuki seraya menunjuk tangannya ke arah Sekwan, di Balaikota Jakarta, Kamis (11/4/2013).

Pria yang akrab disapa Ahok itu langsung tertawa dan kembali, dia melontarkan guyonannya. "Pak Sekwan.. Wan.. Wan.. Wanda Hamidah. Eh kok jarang masuk ya, ke mana ya dia, Pak Sekwan?" tanya Basuki kepada Mangara.

Namun, Mangara menampik ucapan Basuki dan menjawab kalau Duta Badan Narkotika Nasional (BNN) itu rajin bekerja sebagai anggota DPRD DKI. Setelah kasus penggerebekan oleh BNN, Wanda memang jarang terlihat menghadiri dalam Sidang Paripurna. Sebelumnya, justru Wanda yang merupakan anggota DPRD yang rajin dalam menghadiri Paripurna.

Pada Sidang Paripurna yang dihadiri Basuki kali ini merupakan Paripurna pemandangan fraksi-fraksi DPRD DKI terhadap perubahan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2010 tentang Pembentukan Peraturan Daerah, perubahan Perda Nomor 2 Tahun 2012 tentang Retribusi Daerah, dan Perda Nomor 7 Tahun 2004 tentang Reklame.

Sidang Paripurna itu hanya dihadiri oleh 22 anggota DPRD dari jumlah total yang mencapai 94 orang. Ketua DPRD DKI Ferrial Sofyan juga tidak menghadiri Paripurna tersebut. Paripurna dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD DKI Lulung Lunggana dan didampingi oleh Wakil Ketua DPRD lainnya, Triwisaksana.

Berita terkait, baca:

GEBRAKAN JOKOWI-BASUKI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com