Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekonomi 2012 Melambat, Pemerintah Tetap Optimistis

Kompas.com - 05/02/2013, 17:28 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Salsiah Alisjahbana mengatakan, pemerintah tetap optimistis target pertumbuhan ekonomi 2013 tetap sebesar 6,8 persen meski pertumbuhan ekonomi pada 2012 hanya tercapai 6,23 persen, dari target sebelumnya 6,3 persen.

"Kami tidak akan merevisi target pertumbuhan ekonomi pada tahun ini. Kalau ditanya ke pemerintah, target kami tetap sama, 6,8 persen, pada 2013," kata Armida saat konferensi pers di kantornya, Jakarta, Selasa (5/2/2013).

Menurut Armida, kecenderungan target pertumbuhan ekonomi Indonesia itu tetap akan disesuaikan dengan kondisi global. Pihaknya juga telah memprediksi bahwa ada risiko downside sehingga menyebabkan target pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini sebesar 6,6 persen.

Untuk bisa menopang perekonomian pada tahun ini, pemerintah akan mendorong sektor pertanian dan industri pengolahan akan terus tumbuh. Sektor inilah yang dianggap mampu mempertahankan perekonomian Indonesia pada masa mendatang.

"Kita harapkan sektor pertanian minimal bisa sama dengan tahun lalu (4 persen). Sementara industri pengolahan yang semula mengontribusikan 25 persen kini turun menjadi 24 persen. Ini akan dijaga. Begitu juga dengan industri nonmigas yang akan ditingkatkan dari 6,4 persen menjadi 7 persen," kata Armida.

Di sisi lain, pemerintah juga akan terus mewaspadai perekonomian global yang diprediksi pada tahun ini akan mengalami pemulihan meski lambat. Namun, secara keseluruhan, kondisi ekonomi global masih melemah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com