JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Nasdem mengaku tak terbebani dengan latar belakang salah satu kadernya, OC Kaligis, yang banyak membela terdakwa kasus korupsi. Partai Nasdem meminta publik tidak mengait-ngaitkan pekerjaan kader mereka dan partai.
Ketua Umum DPP Partai Nasdem Rio Capella mengatakan, sebagai pengacara profesional, tentu OC menerima siapa pun yang meminta dibela. Apalagi, kata dia, tidak semua kasus yang ditangani OC adalah kasus korupsi. Dia memberi contoh ketika OC membela Prita Mulyasari ketika bermasalah dengan Rumah Sakit Omni Internasional.
"Saya pikir itu (pekerjaan OC) tidak ada urusannya buat kami, Jadi, harus dibedakan Pak OC sebagai advokat dan perjuangan di partai," kata Rio saat jumpa pers di Kantor DPP Partai Nasdem, di Jakarta, Kamis (24/1/2013).
Dalam jumpa pers itu, Kaligis secara terbuka mengaku telah bergabung dengan Partai Nasdem. Selain OC, ikut bergabung politisi Enggartiasto Lukita (sebelumnya kader Golkar) dan 43 orang yang mengaku mantan aktivis 1998.
Kaligis mengatakan, publik tidak mengetahui berbagai kebaikan yang sudah dia lakukan. Dia memberi contoh telah memberikan uang pensiun kepada tiga mantan sopir PPD.
Adapun alasannya masuk Partai Nasdem, ia mengaku, lantaran ingin terlibat dalam perubahan kondisi bangsa dan negara. OC menyoroti berbagai sumber daya tambang yang dikuasai oleh pihak asing. "Tentu dengan gerakan perubahan ini Pasal 33 (UUD 1945) akan dilaksanakan dengan baik," kata Kaligis.
Seperti diketahui, Kaligis kerap membela terdakwa kasus korupsi, diantaranya pernah menangani kasus korupsi dan pencucian uang mantan pejabat pajak Bahasyim Assifie dan kasus korupsi mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin.
Selain itu, Kaligis juga pernah menjadi kuasa hukum Anggodo Widjojo terkait kasus upaya penyuapan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi dan Artalyta Suryani (Ayin) dalam kasus penyuapan Urip Tri Gunawan (mantan jaksa).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.