Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilu 2014 Jangan Ajang Kontestasi Parpol Finansial Kuat

Kompas.com - 07/01/2013, 19:45 WIB
Stefanus Osa Triyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemilu 2014 jangan menjadi ajang kontestasi partai-partai yang memiliki banyak uang, sehingga mengesampingkan partai yang memiliki ideologi dan idealisme. Itu terjadi, karena proses verifikasi yang tidak profesiona l, akuntabel, dan banyak cacat.

Dewan Pengurus Pusat Partai Kedaultan Bangsa Indonesia Baru (bukan PKB, seperti disebutkan berita sebelumnya) Yenny Wahid di sela-sela pembacaan rekapitulasi verifikasi di Kantor KPU, Jakarta, Senin (7/1/2013), menegaskan, kinerja KPUD banyak bermasalah sehingga mengakibatkan dampak sistemik pada partai-partai, seolah-olah tidak memenuhi persyaratan yang ditetapkan KPU.

Banyak kejanggalan dirasakan oleh PKB. Misalnya, ketidakprofesional KPUD mematikan partai-partai.

Yenny mengatakan, proses verifikasi hanya berbasis partai-partai berfinansial kuat. Sementara, partai berbasis massa yang kuat, seperti PKBIB, tidak diuntungkan.

Sebagai contoh, aturan KPU yang mengharuskan untuk menghadirkan anggota partai ke kantor KPUD. Padahal, semestinya KPUD yang memverifikasi ke lapangan. Praktiknya, pengurus disuruh menghadirkan sejumlah anggotanya sesuai aturan KPU.

Menurut dia, daerah yang letak geografisnya gampang, bisa saja anggota partai dihadirkan ke KPUD. Namun, bagi daerah-daerah sulit, seperti gunung dan lembah, tentu membutuhkan uang banyak untuk sekadar memenuhi aturan KPUD.

"Ini perkara uang. Anggotanya ada, tetapi tidak mampu membawa mereka ke KPUD. Ada yang harus naik pesawat atau kapal untuk sampai ke kantor kabupaten/kota. Kalau hanya karena aturan ini, masak partai terpaksa tidak lolos dalam proses verifikasi? PKBIB menyatakan akan mengajukan nota keberatan atas proses verifikasi ini," ujar Yenny.    

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Permintaan Otoritas Thailand, Chaowalit Si Buron Nomor 1 Tak Ditampilkan Saat Jumpa Pers

    Permintaan Otoritas Thailand, Chaowalit Si Buron Nomor 1 Tak Ditampilkan Saat Jumpa Pers

    Nasional
    Soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas, Menteri LHK: Mereka kan Punya Sayap Bisnis

    Soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas, Menteri LHK: Mereka kan Punya Sayap Bisnis

    Nasional
    Bantah Bagi-bagi Kue dengan Izinkan Ormas Kelola Pertambangan, Menteri LHK: Ayo Lihat Dasarnya...

    Bantah Bagi-bagi Kue dengan Izinkan Ormas Kelola Pertambangan, Menteri LHK: Ayo Lihat Dasarnya...

    Nasional
    Kewenangan Polri Blokir-Batasi Akses Internet Dianggap Langgar Hak Mendapat Informasi

    Kewenangan Polri Blokir-Batasi Akses Internet Dianggap Langgar Hak Mendapat Informasi

    Nasional
    Jokowi Terima Kunjungan Menteri Iklim Norwegia di Istana, Bahas Masalah Sawit hingga Aksi Iklim

    Jokowi Terima Kunjungan Menteri Iklim Norwegia di Istana, Bahas Masalah Sawit hingga Aksi Iklim

    Nasional
    Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Diisi Petinggi Gerindra, Dasco: Itu Hak Presiden Terpilih

    Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Diisi Petinggi Gerindra, Dasco: Itu Hak Presiden Terpilih

    Nasional
    Pertiwi Pertamina Dorong Gaya Hidup Berkelanjutan dan Kesejahteraan Holistik Pekerja Pertamina

    Pertiwi Pertamina Dorong Gaya Hidup Berkelanjutan dan Kesejahteraan Holistik Pekerja Pertamina

    Nasional
    Fraksi PDI-P Usul Pasal TNI Bisa Pensiun Usia 65 Tahun Dikaji Ulang

    Fraksi PDI-P Usul Pasal TNI Bisa Pensiun Usia 65 Tahun Dikaji Ulang

    Nasional
    Gunung Ibu di Halmahera Kembali Meletus, Abu Vulkanik Tertiup ke Pengungsian Warga

    Gunung Ibu di Halmahera Kembali Meletus, Abu Vulkanik Tertiup ke Pengungsian Warga

    Nasional
    Prabowo Sebut Indonesia Siap Evakuasi dan Rawat hingga 1.000 Warga Palestina di RS Indonesia

    Prabowo Sebut Indonesia Siap Evakuasi dan Rawat hingga 1.000 Warga Palestina di RS Indonesia

    Nasional
    Anggota Komisi I DPR Yakin RUU TNI Tak Bangkitkan Dwifungsi ABRI

    Anggota Komisi I DPR Yakin RUU TNI Tak Bangkitkan Dwifungsi ABRI

    Nasional
    Bertemu Menhan AS, Prabowo: Saya Apresiasi Dukungan AS Dalam Modernisasi Alutsista TNI

    Bertemu Menhan AS, Prabowo: Saya Apresiasi Dukungan AS Dalam Modernisasi Alutsista TNI

    Nasional
    Bertemu Zelensky, Prabowo Bahas Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza

    Bertemu Zelensky, Prabowo Bahas Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza

    Nasional
    Keluarga Besar Sigar Djojohadikusumo Gelar Syukuran Terpilihnya Prabowo Presiden RI di Langowan

    Keluarga Besar Sigar Djojohadikusumo Gelar Syukuran Terpilihnya Prabowo Presiden RI di Langowan

    Nasional
    Banyak Keterlambatan, Ketepatan Penerbangan Jemaah Haji Baru 86,99 Persen

    Banyak Keterlambatan, Ketepatan Penerbangan Jemaah Haji Baru 86,99 Persen

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com