Malang Gelar Kontes Sapi Jelang Idul Adha

MALANG, KOMPAS.com - Ratusan penonton memadati halaman depan Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Senin (15/10/2012) siang. Mereka berkumpul hanya untuk menyaksikan langsung kontes sapi potong yang disiapkan untuk Hari Raya Kurban.

Kontes sapi potong tersebut digelar oleh Dinas Peternakan Kabupaten Malang pada Senin (15/10/2012) siang. Kontes sapi potong untuk kurban ini diikuti ratusan peternak dari seluruh warga Malang Raya (Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu).

Sapi peserta kontes itu dipamerkan secara mengelilingi area yang telah ditentukan panitia. Yakni dia depan Stadion Kanjuruhan. Ada sapi yang dinaiki pemiliknya dan ada yang hanya dituntun. Setiap sapi yang peserta kontes dihiasi seindah mungkin.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Malang, Sudjono mengatakan, kontes sapi potong itu digelar dalam rangka menyambut Idul Adha.

"Kategori kontes untuk sapi potong yakni calon induk sapi, anak dan keesktriman dari sapi-sapi yang dikonteskan," katanya kepada Kompas.com, ditemui di sela acara.

Adapun penilaiannya, tambah Sudjono meliputi besar gemuknya sapi. Induk sapi dan sapi yang ikut kontes, penilaiannya sesuai spesifikasi. "Secara keseluruhan mulai dari umur, alat reproduksi kelamin, semuanya harus normal," katanya.

"Harapannya, seluruh sapi sudah siap dikurbankan. Sudah sesuai dengan aturan syariat islam," lanjutnya

Disebutkan, terdapat 114 ekor sapi potong yang ikut dalam kontes tersebut. Selain sapi, Kambing juga diikutkan kontes.

Dalam kontes , sapi lomosin milik Muhammad Hosim, warga Desa Arjowilangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang keluar sebagai pemenang pertama. Sapi berbobot 1,2 ton itu, sebenarnya diikutkan kontes tanpa persiapan matang.

"Saya tidak nyangka, milik saya yang akan juara pertama. Karena saya tidak lakukan persiapan lebih dulu. Sapi milik saya itu, sudah ada yang mau beli di atas Rp 60 juta," akunya.

Sapi jenis limosin itu, sama dengan sapi pada umumnya. "Hanya, saat akan ngasih makan, harus diperhatikan betul. Tujuannya, agar bobot sapi melebihi ukuran sapi pada umumnya," katanya.