Panwaslu Undang Taufiq Kiemas dan Anas Bahas SARA

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) DKI Jakarta Ramdansyah mengatakan akan mengundang Taufiq Kiemas dan Anas Urbaningrum untuk berbuka puasa bersama dan membicarakan permasalahan suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA). Selain itu, dua pasangan calon gubernur DKI Jakarta yang bertarung di pilkada putaran kedua juga akan turut diundang.

"Kami rencananya akan mengundang pasangan calon Foke Nara beserta Jokowi-Ahok untuk membahas isu SARA itu seperti apa. Selain itu, kami juga akan mengundang tokoh agama, tokoh kebangsaan seperti Taufiq Kiemas dan Anas Urbaningrum," kata Ramdansyah di Gedung Prasada Sasana Karya, Jakarta, Rabu (8/8/2012).

Rencananya, buka bersama tersebut akan diselenggarakan pada Minggu (12/8/2012). Panwaslu juga mengundang Timses Jokowi dan Timses Foke, yang menurut Ramdansyah demi bangsa negara.

Taufiq Kiemas, kata dia, sudah mengonfirmasi akan menghadiri undangan tersebut, dengan syarat kedua pasangan calon juga turut hadir.

"Begitu pula dengan Anas Urbaningrum. Kalau dua pasangan calon hadir, dia juga akan hadir," ujar Ramdansyah.

Ramdansyah mengharapkan, melalui pembicaraan itu, isu SARA tidak muncul kembali dari mulai shalat Idul Fitri sampai ke putaran kedua.

"Jadi kami imbau, sama seperti kami sampaikan kepada Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), bahwa kedua pasangan calon ini harus memperkuat stop isu SARA," ujarnya.

Sebelumnya, Panwaslu DKI Jakarta bersama dengan FKUB mendeklarasikan Gerakan Stop Kampanye SARA pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2012. Hal ini tercetus lantaran kampanye hitam bermuatan masalah SARA makin marak.