Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota Komisi VIII Terima 504 Al Quran

Kompas.com - 03/07/2012, 15:56 WIB
Sandro Gatra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Seluruh politikus di Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat menerima masing-masing sebanyak 504 kitab suci Al Quran dari Kementerian Agama untuk disalurkan ke konstituen yang membutuhkan.

Hal itu dikatakan anggota Komisi VIII dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Ali Maschan Musa di Gedung Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (3/7/2012).

Ali mengatakan, 504 Al Quran itu dimasukkan ke dalam 18 dus yang masing-masing berisi 28 kitab. Pengadaan Al Quran itu diadakan Kemenag tiap tahun. Namun, kata dia, Kemenag hanya memberi ke Komisi VIII ketika tahun anggaran 2011.

"Saya belum bagikan (ke konstituen). Saya ambil Al Quran itu baru kemarin, masih utuh," kata Ali.

Anggota Komisi VIII, Inggrid Kansil, menilai tidak masalah pembagian Al Quran itu kepada Komisi VIII. Menurut dia, Al Quran itu akan diberikan kepada pihak yang membutuhkan, di antaranya majelis taklim dan organisasi masyarakat keagamaan.

"Itu semua diarahkan untuk masyarakat yang membutuhkan. Kami, kan, anggota Dewan yang mewakili masyarakat. Itu bukan hal yang istimewa," kata dia.

Inggrid mengaku tak tahu perihal biaya pengadaan hingga harga per kitab. "Akan tetapi, secara global itu anggarannya untuk tahun 2012 Rp 50 miliar sekian. Jadi kita tunggu saja hasil dari KPK temuannya seperti apa," ucap politikus Partai Demokrat itu.

Seperti diberitakan, Komisi Pemberantasan Korupsi menemukan adanya dugaan korupsi dalam penganggaran pengadaan Al Quran di Kemenag. Dua orang terlah ditetapkan sebagai tersangka, yakni politikus Partai Golkar, Zulkarnaen Djabar, dan anaknya, Dendy Prasetya.

Zulkarnaen diduga korupsi dalam penganggaran tiga proyek di Kemenag, yaitu pengadaan Al Quran pada Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam tahun anggaran 2011 dan 2012 serta pengadaan laboratorium komputer madrasah tsanawiyah pada Direktorat Jenderal Pendidikan Islam tahun anggaran 2011.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com