Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Solo Batik Carnival, Hotel di Solo Penuh

Kompas.com - 30/06/2012, 20:04 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

SOLO, KOMPAS.com -  Menjelang Solo Batik Carnival (SBC) 2012 pada Sabtu (30/6/2012) malam ini, beberapa hotel sudah penuh terisi oleh wisatawan yang datang khusus untuk menghadiri perhelatan ini serta mengisi masa liburan sekolah.

"Kami merasakan efek dari SBC. Hotel penuh dan banyak yang datang menginap karena SBC," ungkap Sales Coordinator Best Western Premier Hotel Solo Okky Rahadian Hutama, di Solo, Sabtu (30/6/2012).

Best Western Premier Hotel Solo memang diuntungkan secara lokasi. Hotel tersebut berada di Jalan Slamet Riyadi yang akan dilewati oleh peserta SBC. Namun, menurut Retno Wulandari dari The Sunan Hotel Solo, okupansi di hotel tersebut lebih dipengaruhi oleh tamu yang datang untuk urusan MICE (meeting, incentive, convention, events) dan wisatawan keluarga dalam rangka liburan sekolah.

"Gaungnya lebih terasa tahun lalu. Memang ada beberapa tamu yang datang karena SBC, tetapi lebih banyak karena menjelang bulan puasa, jadi meeting banyak dilakukan sebelum bulan puasa," tutur Retno.

Senada dengan Retno, Marketing & Communication Coordinator Solo Paragon Hotel Nicky Olivia mengungkapkan tamu yang menginap di hotel tersebut didominasi oleh keluarga yang datang untuk mengisi liburan sekolah.

"Banyak yang tidak tahu ada SBC. Mereka datang karena liburan sekolah dan SBC menjadi bonus mereka," tutur Nicky.

Pada SBC 2012, hotel-hotel di Solo berpartisipasi dengan menjadi ticket box atau tempat pembelian tiket menonton penampilan SBC di Stadion Sriwedari.

Pertunjukan selama satu jam di Stadion Sriwedari merupakan kali pertama dilakukan selama lima tahun masa penyelenggaraan SBC. Menurut Kabid Promosi Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Budi Sartono, pertunjukan di stadion difungsikan untuk mengakomodasi kebutuhan penonton yang ingin melihat SBC secara nyaman.

Ia menuturkan penjualan tiket di hotel-hotel memang tidak terlalu banyak. Namun, di menit-menit terakhir menjelang pertunjukan, penonton membelinya langsung di stadion.

Sementara itu, President Jember Fashion Carnaval Dynand Fariz yang juga menjadi konsultan dari SBC 2012 menuturkan, Solo menjadi destinasi wisata yang sudah siap secara sarana dan prasarana, maupun infrastruktur.

"Solo punya bandara, hotel sudah banyak. Tinggal mengarap SBC dengan kemasan yang bagus, lengkap sudah. Beda dengan Jember, saat kita memulai, hotel belum ada, infrastruktur minim. Baru tumbuh karena Jember Fashion Carnaval," jelas Dynand.

SBC 2012 berlangsung di Stadion Sriwedari pada pukul 19.00 WIB. Setelah pertunjukan selama satu jam di dalam stadion, acara dilanjutkan dengan karnaval di sepanjang Jalan Slamet Riyadi. Salah satu keunikan SBC adalah waktu penyelenggaraannya yang berlangsung di malam hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com