Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sultan Diusulkan Dampingi Ical

Kompas.com - 29/06/2012, 15:25 WIB
Sandro Gatra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DI Yogyakarta Sultan Hamengkubuwono X diusulkan menjadi calon wakil presiden mendampingi Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical dalam Pilpres 2014. Sultan disebut mendapat dukungan kuat dari daerah.

"Kami akan mengusung Sultan untuk mendampingi Aburizal Bakrie. Sudah dapat dukungan dari pengurus seluruh Indonesia. Mudah-mudahan terwujud," kata Ketua DPD I DI Yogyakarta Partai Golkar Gandung Pardiman di sela-sela Rapat Pimpinan Nasional Partai Golkar di Bogor, Jumat (29/6/2012).

Gandung mengatakan, kenegarawanan Sultan tak perlu diragukan lagi. Meski sempat ikut mendirikan organisasi masyarakat Nasional Demokrat, kata dia, Sultan sudah keluar dan kembali ke Golkar setelah muncul Partai Nasdem.

Ketika ditanya daerah mana saja yang mengaku mendukung Sultan menjadi calon wakil presiden (cawapres), Gandung menjawab, "Lampung, Bengkulu, Papua, Kalimantan Timur. Hampir semua mau dukung."

Dukungan untuk Sultan sebagai cawapres terlihat di Hotel Aston tempat digelarnya rapat pimpinan nasional. Di sana, terdapat gerai sosialisasi Sultan sebagai cawapres. Ada spanduk terpampang bergambar Sultan bersama Ical.

Mantan Ketua Umum Partai Golkar, Akbar Tandjung, menilai bahwa Ical memang perlu memikirkan pendamping dari Jawa lantaran Ical berasal dari Sumatera. Pendamping dari Jawa, kata dia, dapat menambah suara.

"Saya yakin Pak Sultan tentu ada dalam pikiran Pak Ical. Nanti pada waktunya akan diputuskan," kata Akbar.

Sebelumnya, Sultan mengaku tidak berniat maju sebagai capres di Pemilu 2014 meskipun termasuk dalam tokoh yang diperhitungkan berdasarkan hasil jajak pendapat. Namun, belum diketahui bagaimana sikapnya terkait cawapres.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

    Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

    Nasional
    Jokowi Kembali Ingatkan Agar Anggaran Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

    Jokowi Kembali Ingatkan Agar Anggaran Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

    Nasional
    Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

    Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

    Nasional
    Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

    Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

    Nasional
    Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

    Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

    Nasional
    Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak 'Heatwave'

    Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak "Heatwave"

    Nasional
    Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar Tapi dari Bawah

    Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar Tapi dari Bawah

    Nasional
    Jokowi Sebut Minimnya Dokter Spesialis Kerap Jadi Keluhan Warga

    Jokowi Sebut Minimnya Dokter Spesialis Kerap Jadi Keluhan Warga

    Nasional
    Bappenas Integrasikan Rencana Pemerintah dengan Program Kerja Prabowo

    Bappenas Integrasikan Rencana Pemerintah dengan Program Kerja Prabowo

    Nasional
    BMKG Sebut Udara Terasa Lebih Gerah karena Peralihan Musim

    BMKG Sebut Udara Terasa Lebih Gerah karena Peralihan Musim

    Nasional
    Disebut Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer, Bea Cukai Berikan Tanggapan

    Disebut Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer, Bea Cukai Berikan Tanggapan

    Nasional
    Profil Eko Patrio yang Disebut Calon Menteri, Karier Moncer di Politik dan Bisnis Dunia Hiburan

    Profil Eko Patrio yang Disebut Calon Menteri, Karier Moncer di Politik dan Bisnis Dunia Hiburan

    Nasional
    PDI-P Bukan Koalisi, Gibran Dinilai Tak Tepat Konsultasi soal Kabinet ke Megawati

    PDI-P Bukan Koalisi, Gibran Dinilai Tak Tepat Konsultasi soal Kabinet ke Megawati

    Nasional
    Jokowi Resmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

    Jokowi Resmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

    Nasional
    Bawaslu Papua Tengah Telat Masuk Sidang dan Tak Dapat Kursi, Hakim MK: Kalau Kurang, Bisa Dipangku

    Bawaslu Papua Tengah Telat Masuk Sidang dan Tak Dapat Kursi, Hakim MK: Kalau Kurang, Bisa Dipangku

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com