Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penangkapan Jurnalis Disesalkan

Kompas.com - 10/05/2012, 08:18 WIB
Hamzirwan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Organisasi nonpemerintah pembela hak buruh migran, Migrant Care, menyesalkan tindakan polisi Port Dickson, Negeri Sembilan, Malaysia, yang menangkap tiga jurnalis Indonesia yang meliput kematian tiga tenaga kerja Indonesia asal Nusa Tenggara Barat. Meski polisi langsung melepaskan ketiga jurnalis beberapa jam setelah menanyai mereka, Migrant Care menilai polisi Malaysia bereaksi berlebihan.

Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah di Jakarta, Rabu (9/5/2012), menyatakan, ketiga jurnalis ingin mengetahui kejadian yang sebenarnya yang menimpa tiga TKI di Port Dickson. Anis meminta Pemerintah Malaysia lebih terbuka jika memiliki komitmen mengungkap penembakan tiga TKI oleh polisi setempat.

Rabu siang, wartawan Kompas Ilham Khoiri bersama dua wartawan Seputar Indonesia dan Media Indonesia mengunjungi lokasi penembakan tiga TKI asal Pringgasela, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, oleh polisi Malaysia. Mereka ingin mewawancarai warga yang diduga mengetahui penembakan Abdul Kader Jaelani (25), Herman (34), dan Mad Noon (28), 24 Maret lalu.

Warga tersebut lalu menelepon polisi yang kemudian datang dan menangkap tiga jurnalis Indonesia. Petugas Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur kemudian datang dan mendampingi mereka di kantor polisi Port Dickson, setingkat kepolisian resor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com