Judi Toto Singapura Marak di Manado

MANADO, KOMPAS.com - Perjudian toto Singapura dan toto Hongkong kini digandrungi masyarakat Manado, Minahasa, dan Bitung, Sulawesi Utara.

Perjudian massal itu dilakukan terang-terangan memakai sistem kupon, dan  berlangsung setiap hari. Sejumlah warga menyebut judi toto sudah berlangsung tiga bulan belakangan.

Pemantauan pada Selasa (7/2/2012) ini, menunjukkan, kupon judi toto laris manis dibeli masyarakat di sejumlah kelurahan Kawasan Tuminting, Sario, dan Wenang, Kota Manado.

Perjudian mirip toto, juga berlangsung di sebuah gedung berdekatan dengan Kantor Polsek Manado Tengah, dengan sistem hadiah barang. Akan tetapi hadiah barang alat rumah tangga dapat ditukar kembali dengan uang, kepada seseorang yang menjadi penukar.

Kepala Polresta Manado, Komisaris Besar Amran Ampulembang, dikonfirmasi mengatakan baru tahu kalau judi toto telah berlangsung di wilayah kerjanya. " Terima kasih informasinya, kami jadikan bahan penyelidikan," katanya.

Sejumlah kalangan mengecam perjudian toto di masyarakat yang memunculkan ekses sosial negatif. "Orang jadi malas kerja, sepanjang hari hanya menganalisa mimpi," kata Pendeta Lucky Rumopa.

Di sejumlah kelurahan Sindulang, Karangria, dan Tumumpa, judi toto Singapura berlangsung semarak. Banyak warga menjual kupon di pinggir jalan.

Rudy, seorang warga, menyebut hadiah uang judi toto Singapura dan Hongkong sama. Jika seorang membeli kupon Rp 1.000 dan dapat menebak benar dua angka, mendapat hadiah Rp 70.000, sedangkan menebak tiga angka memperoleh hadiah Rp 350.000.

Warga biasa mendengar pengumuman nomor judi toto Singapura sekitar pukul 19.00, dan toto Hongkong menjelang pukul 24.00.