Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baharuddin Luncurkan Buku tentang Cek Pelawat

Kompas.com - 28/01/2012, 22:07 WIB
Suhartono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Miranda S Goeltom sebagai tersangka kasus cek pelawat, mantan anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Baharuddin Aritonang, yang juga anggota Komisi IX DPR Periode 1999-2004, segera meluncurkan bukunya yang berjudul Cek Miranda dan Korban-korbannya.

"Buku itu akan saya luncurkan pada Rabu (8/2/2012) di ruangn wartawan di DPR," ungkap Baharuddin kepada Kompas, Sabtu (28/1/2012) di Jakarta.

Buku setebal 246 halaman itu diterbitkan oleh PT Pustaka Pergaulan. Baharuddin menulisnya selama menjalani tahanan di Rumah Tahanan Salemba karena tuduhan menerima gratifikasi cek pelawat dari Miranda saat pemilihan Deputi Gubernur Senior.

Dalam buku berwarna kuning yang bergambar sampul karikatur Miranda S Goeltom, Baharuddin menegaskan dirinya sama sekali tidak mengerti tentang kasus Cek Miranda yang menyebabkan ia menjalani tahanan selama satu tahun empat bulan sesuai vonis hakim Tindak Pidana Korupsi.

"Perlu saya jelaskan kepada Anda, kalau dari awal, saya pun sesungguhnya tidak mengerti tentang kasus Cek Miranda ini. Barulah saya tahu, setelah semuanya terjadi. Bahkan, sejak saya di BPK, khususnya setelah Agus Condro Prayitno mengungkapkannya kepada publik. Mungin Anda tidak percaya kalau saya tidak tahu, karena bukan hanya Anda saja yang tidak percaya, juga hakim yang mengadili saya," ungkap Baharuddin dalam pengantar bukunya.

Baharuddin mendapatkan remisi pada Hari Proklamasi dan Hari Raya Idul Fitri. Sebelum 30 Oktober 2011, Baharuddin akhirnya menghirup udara bebas setelah mendapatkan pembebasan bersyarat. Ia beruntung dibanding beberapa rekannya yang terlambat mengajukan pembebasan bersyarat sebelum dikeluarkan kebijakan yang ketat untuk pemberian pembebasan bersyarat bagi narapidana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    DPD PDI-P Usulkan Nama Anies di Pilkada Jakarta, Ganjar: Seandainya Tidak Cocok, Tak Usah Dipaksakan

    DPD PDI-P Usulkan Nama Anies di Pilkada Jakarta, Ganjar: Seandainya Tidak Cocok, Tak Usah Dipaksakan

    Nasional
    Kolaborasi Pertamax Turbo dan Sean Gelael Berhasil Antarkan Team WRT 31 Naik Podium di Le Mans

    Kolaborasi Pertamax Turbo dan Sean Gelael Berhasil Antarkan Team WRT 31 Naik Podium di Le Mans

    Nasional
    Dorong Pembentukan Pansus, Anggota Timwas Haji DPR RI Soroti Alih Kuota Tambahan Haji

    Dorong Pembentukan Pansus, Anggota Timwas Haji DPR RI Soroti Alih Kuota Tambahan Haji

    Nasional
    Timwas Haji DPR Desak Pembentukan Pansus untuk Evaluasi Penyelenggaraan Haji secara Menyeluruh

    Timwas Haji DPR Desak Pembentukan Pansus untuk Evaluasi Penyelenggaraan Haji secara Menyeluruh

    Nasional
    Puan Sebut DPR Akan Bentuk Pansus Haji, Evaluasi Penyelenggaraan Ibadah Haji 2024

    Puan Sebut DPR Akan Bentuk Pansus Haji, Evaluasi Penyelenggaraan Ibadah Haji 2024

    Nasional
    Timwas Haji DPR Imbau Pemerintah Tingkatkan Kenyamanan Jemaah Haji Saat Lempar Jumrah di Mina

    Timwas Haji DPR Imbau Pemerintah Tingkatkan Kenyamanan Jemaah Haji Saat Lempar Jumrah di Mina

    Nasional
    Sandiaga: Sekarang Ekonomi Dirasakan Berat, Harga-harga Bebani Masyarakat...

    Sandiaga: Sekarang Ekonomi Dirasakan Berat, Harga-harga Bebani Masyarakat...

    Nasional
    Terima Keluhan Jemaah Haji, Anggota Timwas Haji DPR: Pemerintah Dinilai Abaikan Rekomendasi DPR

    Terima Keluhan Jemaah Haji, Anggota Timwas Haji DPR: Pemerintah Dinilai Abaikan Rekomendasi DPR

    Nasional
    Zita Anjani Berkurban Dua Sapi di Cipinang, Beri Nama Anyeong dan Haseyo

    Zita Anjani Berkurban Dua Sapi di Cipinang, Beri Nama Anyeong dan Haseyo

    Nasional
    Rayakan Idul Adha, Menko Polhukam Ungkit Pengorbanan untuk Bangsa dan Negara

    Rayakan Idul Adha, Menko Polhukam Ungkit Pengorbanan untuk Bangsa dan Negara

    Nasional
    Paus Fransiskus Akan Kunjungi Masjid Istiqlal Pada 5 September 2024

    Paus Fransiskus Akan Kunjungi Masjid Istiqlal Pada 5 September 2024

    Nasional
    Soal Kans Dampingi Anies pada Pilkada Jakarta, Ida Fauziyah: Belum Membicarakan sampai ke Situ

    Soal Kans Dampingi Anies pada Pilkada Jakarta, Ida Fauziyah: Belum Membicarakan sampai ke Situ

    Nasional
    Pimpinan KPK Dinilai Tak Mau Tangkap Harun Masiku, Bukan Tidak Mampu

    Pimpinan KPK Dinilai Tak Mau Tangkap Harun Masiku, Bukan Tidak Mampu

    Nasional
    Muhadjir: Pelaku Judi 'Online' Dihukum, Penerima Bansos Itu Anggota Keluarganya

    Muhadjir: Pelaku Judi "Online" Dihukum, Penerima Bansos Itu Anggota Keluarganya

    Nasional
    Prabowo Sumbang Ratusan Hewan Kurban, Gerindra: Rasa Syukur Pemilu 2024 Berjalan Lancar

    Prabowo Sumbang Ratusan Hewan Kurban, Gerindra: Rasa Syukur Pemilu 2024 Berjalan Lancar

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com