Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masyarakat Diminta Waspada

Kompas.com - 29/12/2011, 03:52 WIB

Jakarta, Kompas - Masyarakat diminta mewaspadai tindak kejahatan jalanan pada malam Tahun Baru 2012. Tindak kejahatan jalanan itu umumnya terjadi di lokasi dengan konsentrasi massa tinggi atau sangat ramai.

Imbauan itu disampaikan Kepolisian Daerah Metro Jaya menjelang pergantian tahun 2011 ke 2012.

Kepala Biro Operasional Polda Metro Jaya Komisaris Besar Agung Budi Maryoto mengatakan, tindak kejahatan jalanan yang perlu diwaspadai di antaranya penodongan, penjambretan, pemerasan, ataupun pencurian kendaraan dengan cara mencongkel.

”Tindak kejahatan ini memang yang paling sering terjadi. Untuk itu, warga diharapkan berhati-hati,” kata Agung, di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (28/12).

Dalam Operasi Pekat 2011 yang digelar Polda Metro Jaya pada 6-17 Desember 2011, polisi menjaring 670 tersangka tindak kejahatan jalanan. Namun, tindak kejahatan serupa diperkirakan masih tetap tinggi pada malam Tahun Baru.

Untuk itu, saran Agung, warga tidak terpengaruh dan memaksa diri merayakan pergantian tahun di lokasi yang tingkat konsentrasi massanya tinggi.

”Lebih baik merayakan di tempat-tempat yang dekat saja. Kalau terpaksa keluar, jangan menggunakan perhiasan yang mencolok,” kata Agung.

Polda Metro Jaya memperkirakan sekitar 260.000 warga Jakarta dan sekitarnya akan memadati kawasan Ancol, Monas, dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Ancol diperkirakan akan didatangi 200.000 pengunjung, sedangkan TMII akan dipadati 50.000 pengunjung. Adapun Monas akan dipenuhi sekitar 10.000 orang.

Pengamanan

Menghadapi pergantian tahun kali ini, Polda Metro Jaya mengerahkan 5.889 personel yang disebar di 124 pos pengamanan di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Namun, polisi tetap mengutamakan pengamanan di kawasan padat pengunjung, seperti Ancol, Monas, dan TMII.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com