JAKARTA, KOMPAS.com - Busyro Muqoddas membantah tuduhan dari para politisi bahwa dirinya anti partai politik. Menurut dia, tuduhan itu tidak akademis.
Hal itu dikatakan Busyro seusai diskusi tertutup dengan Fraksi Partai Demokrat di Komplek Dewan Perwakilan Rakyat, Selasa (6/12/2011).
Busyro mengatakan, justru dirinya menginginkan penguatan parpol. Salah satunya, kata dia, menggelar pertemuan dengan seluruh fraksi di DPR untuk membicarakan bagaimana pencegahan korupsi di DPR.
Selama ini, Busyro mewakili KPK menggelar pertemuan dengan pimpinan fraksi di DPR secara bergantian. Fraksi Partai Demokrat adalah fraksi terakhir. Dalam pertemuan itu, Busyro menawarkan konsep pencegahan korupsi.
"Clear toh itu. Kalau ada yang menuduh saya anti parpol, itu tuduhan yang tidak akademis," kata Busyro.
Menurut Busyro, kritikannya selama ini kepada politisi atau pejabat hanya untuk memberi pesan-pesan moral. Meski tak lagi menjabat Ketua KPK, dia tetap akan mengkritik jika memang ada yang perlu dikritik. "Mengkritik itu bagian dari demokrasi," ucapnya.
Seperti diberitakan, para politisi terganggu dengan berbagai pernyataan Busyro selama ini seperti gaya hidup hedonis pejabat serta usulan menteri tidak berasal dari parpol lantaran dijadikan sumber keuangan. Kritikan balik disampaikan para politisi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.