Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Akan Hindari Tindakan Keras

Kompas.com - 31/10/2011, 20:18 WIB
Erwin Edhi Prasetyo

Penulis

JAYAPURA, KOMPAS.com - Kepolisian akan menghindari kekerasan saat meminta karyawan karyawan PT Freeport Indonesia yang melakukan mogok kerja dan memblokade akses ke areal tambang PT Freeport Indonesia, agar bersedia membuka blokade.

Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah (Polda) Papua, Komisaris Besar Wachyono, di Jayapura, Papua, Senin (31/10/2011).

Wachyono menuturkan, kepolisian akan melakukan pendekatan persuasif kepada karyawan. " Kalau blokade tidak dibuka sesuai dengan imbauan, nanti dipanggil dulu, dialog dulu," katanya.

Menurut Wachyono, surat Kapolres Mimika bukanlah bentuk ancaman kepada karyawan PT Freeport Indonesia, namun imbauan agar karyawan membuka blokade dan menggelar mogok sesuai izin yang dilayangkan kepada kepolisian tertanggal 6 September.

Mogok kerja dinilai telah berubah menjadi unjuk rasa tanpa pemberitahuan kepada polisi. Kegiatan itu juga dinilai telah mengganggu ketertiban umum.

Selain itu, karena mogok kerja dilakukan di tempat yang tidak sesuai dengan izin kepada kepolisian yaitu bahwa mogok digelar di Chek Point Utara Lima Kuala Kencana.

Mogok kerja saat ini telah berpindah ke tiga titik yaitu Gorong-gorong, Mil 27 areal PT Freeport Indonesia, dan Checkpoint (CP)-1 Mil 28 areal PT Freeport Indonesia.

 

 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com