Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuburan Band: Nama Jadi The KUBS, Muka Tetap Ditutup

Kompas.com - 01/10/2011, 14:43 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Setelah sukses dengan album BOOMING!!! Be Are The Kill Young Pen Think Gun Thank dan single Lupa-lupa Ingat, band Kuburan Band seakan hilang begitu saja. Ternyata, grup dengan formasi Priya (vokal), Raka (gitar), Donny (gitar), Udhe (keyboard), Denny (bas), dan Dino (drum) itu diam-diam menjelma menjadi The KUBS.

Menurut Priya, penggantian nama Kuburan menjadi The KUBS sengaja dilakukan untuk menyambut usia ke-10 band asal Bandung tersebut. "Tahun ini kebetulan momen usia ke-10 Kuburan. Kami mau buat momen yang berkesan. Umur 10 tahun harus berubah menjadi sesuatu yang baru, segalanya pengin yang baru," jelas Priya ketika dihubungi via telepon genggamnya di Jakarta, Jumat (30/9/2011).

The KUBS, lanjut Priya, merupakan sebutan yang biasa dilontarkan oleh para Kuncen Kuburan kepada Kuburan. "Kami cari yang gampang-gampang saja. Dari dulu sudah banyak Kuncen yang manggil KUBS jadi panggilan akrab. Kuncen-kuncen bilangnya The KUBS," terangnya.

Selain pergantian nama itu, The KUBS juga merilis album baru, 24 Jam Nonstop Musik Hits. "Cukup memakan waktu berbulan-bulan, malah hampir setahun dari bersiapan album. Album sudah dirilis bulan lalu. Single andalannya, 'Bahasa Inggris'," terangnya lagi.

Musik dalam album tersebut mereka ramu dan namakan sendiri. "Tiap album kalau didengerin beda-beda. Kami ini garis besarnya multigenre. Metal hidrolik, istilah kami sendiri. Gimana mood aja," jelas Priya dengan canda. "Ada Melayu, balet, musik 1980-an, yang belum pernah kami buat," sambungnya.

Selain nama dan album baru, The KUBS mendapat pula sentuhan baru pada dandanan mereka. Mereka kini meninggalkan kesan seram yang ditebar oleh Kuburan. "Kemarin kami buat sesuatu yang seram, meskipun belum tentu seram. Kalau sekarang, kami lebih warna-warni, colourful," ujar Priya.

Namun, dandanan itu tak menghilangkan ciri khas yang ada pada Kuburan. "Basic-nya, tetap nutupin identitas muka, kami pakai kacamata handmade," ujar Priya lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com