Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yudhoyono dan Marzuki Tak Hadiri Penutupan

Kompas.com - 25/07/2011, 03:57 WIB

Jakarta, Kompas - Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Ketua Dewan Pembina Marzuki Alie, Minggu (24/7), tak menghadiri penutupan Rapat Koordinasi Nasional Partai Demokrat di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Padahal, Yudhoyono semula dijadwalkan menutup acara itu.

Andi A Mallarangeng, Sekretaris Dewan Pembina Partai Demokrat, juga tak menghadiri penutupan rakornas, yang dilakukan Ketua Umum Anas Urbaningrum. Andi ada di lokasi rakornas. Ia terlambat memasuki arena penutupan rakornas.

Rakornas Partai Demokrat selama dua hari itu, sejak Sabtu, juga tak membahas sejumlah kasus yang dialami kader Partai Demokrat, seperti mantan Bendahara Umum Muhammad Nazaruddin dan Ketua Divisi Komunikasi Publik Andi Nurpati.

Ditutup lebih awal

Dalam jadwal yang dibagikan panitia kepada wartawan, rakornas akan ditutup oleh Yudhoyono pada pukul 20.07-20.37. Sebelum rakornas ditutup, Anas akan memberikan pernyataan politik.

Namun, setelah memberikan pembekalan kepada peserta rakornas, selama sekitar 90 menit mulai pukul 15.30, Yudhoyono langsung meninggalkan lokasi. Peserta diistirahatkan sejenak.

Acara kembali dibuka dengan langsung penutupan. Acara ini diawali pembacaan pernyataan politik, terdiri dari sembilan poin, oleh Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas). Wakil Ketua Umum Jhony Allen Marbun melanjutkan dengan pembacaan 10 poin rekomendasi rakornas yang diberi nama Komitmen Sentul untuk Kemajuan Partai Demokrat.

Setelah itu, Anas memberikan pidato dan diteruskan dengan mengetuk mimbar sebanyak tiga kali sebagai tanda menutup rakornas sekitar pukul 17.45.

Marzuki, yang juga Ketua DPR, tidak hadir. Marzuki menghadiri pembekalan yang diberikan Yudhoyono.

”Setelah mengantar SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), saya shalat dan bicara dengan teman di ruang VIP. Ketika akan masuk kembali ke ruangan, ada yang lapor penutupan sudah selesai. Karena itu, saya langsung ke Jakarta,” tutur Marzuki.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com