Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

142 Orang Lolos Seleksi Capim KPK

Kompas.com - 24/06/2011, 20:15 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan 142 orang yang lolos seleksi administrasi calon pimpinan KPK periode 2011-2015.

Pengumuman itu disampaikan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Patrialis Akbar selaku Ketua Pansel Capim KPK di kantor Kementrian Hukum dan HAM Jakarta, Jumat (24/6/2011). Ke-142 orang ini kemudian akan mengikuti proses seleksi selanjutnya berupa penulisan makalah pribadi dan makalah kompetensi.

"Kami melaksanakan seleksi tanggal 21 sampai 24 Juni. Dari 233 berkas pendaftaran, yang dinyatakan lolos itu ada 142," kata Patrialis.

Menurut dia, para peserta yang lolos seleksi administrasi berasal dari empat kategori profesi, yakni profesi di bidang hukum, ekonomi, keuangan, dan perbankan.

"Profesi bidang hukum sebanyak 65,49 persen, ekonomi 6,34 persen, keuangan 23,24 persen, perbankan sebanyak 4,93 persen," papar Patrialis.

Berdasarkan jenis kelamin, kaum pria mendominasi bursa calon pimpinan KPK. Hanya 9 orang perempuan atau sebanyak 6,34 persen yang lolos seleksi administrasi.

"Laki-laki ada 133, wanita 9 orang," tambahnya.

Patrialis menjelaskan, proses seleksi tahap pertama calon pimpinan KPK mengacu pada Pasal 29 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 Tentang Komisi Pemberantasan Korupsi. Mereka yang gugur dalam proses seleksi administrasi ini, lanjut dia, tidak memenuhi ketentuan dalam undang-undang tersebut.

"Ada yang tidak sehat jasmani dan rohani, tidak melampirkan (surat keterangan sehat) itu, tidak melampirkan fotokopi ijazah yang dilegalisir, keahlian dan pengalamannya tidak sesuai persyaratan, sekurang-kurangnya 15 tahun di bidang hukum, ekonomi, keuangan, perbankan," ujar Patrialis.

Adapula, lanjutnya, yang belum cukup umur atau yang umurnya melebihi batas ketentuan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Belum Ada Pendaftar di Hari Pertama Pendaftaran Capim dan Dewas KPK

    Belum Ada Pendaftar di Hari Pertama Pendaftaran Capim dan Dewas KPK

    Nasional
    Puan Bicara Peluang PDI-P Usung Kader Sendiri di Pilkada Jakarta, Sebut Banyak yang Menonjol

    Puan Bicara Peluang PDI-P Usung Kader Sendiri di Pilkada Jakarta, Sebut Banyak yang Menonjol

    Nasional
    Wasekjen PKB Ingatkan Duet Anies-Sohibul di Jakarta Berisiko 'Deadlock'

    Wasekjen PKB Ingatkan Duet Anies-Sohibul di Jakarta Berisiko "Deadlock"

    Nasional
    Soroti Minimnya Kamar di RSUD Mas Amsyar, Jokowi: Hanya 53, Seharusnya Bisa di Atas 100

    Soroti Minimnya Kamar di RSUD Mas Amsyar, Jokowi: Hanya 53, Seharusnya Bisa di Atas 100

    Nasional
    PKB Belum Tentu Dukung Anies Usai PKS Umumkan Duet dengan Sohibul Iman

    PKB Belum Tentu Dukung Anies Usai PKS Umumkan Duet dengan Sohibul Iman

    Nasional
    Mantan Kabareskrim: Saya Tidak Yakin Judi Online Akan Terberantas

    Mantan Kabareskrim: Saya Tidak Yakin Judi Online Akan Terberantas

    Nasional
    PPATK Ungkap Perputaran Uang Judi 'Online' Anggota Legislatif Capai Ratusan Miliar

    PPATK Ungkap Perputaran Uang Judi "Online" Anggota Legislatif Capai Ratusan Miliar

    Nasional
    KIM Siapkan Pesaing Anies pada Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil dan Kaesang Masuk Nominasi

    KIM Siapkan Pesaing Anies pada Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil dan Kaesang Masuk Nominasi

    Nasional
    KPK Ungkap Awal Mula Dugaan Korupsi Bansos Presiden Terbongkar

    KPK Ungkap Awal Mula Dugaan Korupsi Bansos Presiden Terbongkar

    Nasional
    Akui Di-bully karena Izin Tambang, PBNU: Enggak Apa-apa, 'Jer Basuki Mawa Bea'

    Akui Di-bully karena Izin Tambang, PBNU: Enggak Apa-apa, "Jer Basuki Mawa Bea"

    Nasional
    KPU Minta Pemda Fasilitasi Pemilih yang Baru Berusia 17 Tahun pada Pilkada 2024

    KPU Minta Pemda Fasilitasi Pemilih yang Baru Berusia 17 Tahun pada Pilkada 2024

    Nasional
    PKS Usung Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta, Wasekjen PKB: Blunder...

    PKS Usung Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta, Wasekjen PKB: Blunder...

    Nasional
    DPR Desak PPATK Bongkar Pihak Eksekutif-Yudikatif yang Main Judi 'Online'

    DPR Desak PPATK Bongkar Pihak Eksekutif-Yudikatif yang Main Judi "Online"

    Nasional
    Wapres Ma'ruf Amin Dorong Hilirisasi Rempah Nasional

    Wapres Ma'ruf Amin Dorong Hilirisasi Rempah Nasional

    Nasional
    Ketum KIM Segera Gelar Pertemuan Bahas Pilkada 2024

    Ketum KIM Segera Gelar Pertemuan Bahas Pilkada 2024

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com