LABUHAN, KOMPAS.com — Dua sekawan, Yasdi (40) dan Zulham (32), babak belur dipukuli warga Kompleks Graha Kota Bangun. Hal ini dikarenakan perbuatan mereka yang ingin mencuri dan mencoba memerkosa Neli (22) di rumah perempuan keturunan Tionghoa itu di Kompleks Graha Kota Bangun, Link 9, Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli, Sabtu (11/6/2011).
Keterangan yang berhasil dihimpun Tribun-Medan.com di lapangan, dua sekawan tersebut datang dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Vega BK 3767 AS dan langsung menuju ke rumah A Han alias Atik (47). Saat keduanya menuju ke rumah janda beranak lima itu, hanya ada anak nomor duanya, Neli, yang sedang asyik memasak untuk acara pesta keluarga yang bakal dilaksanakan pada Minggu (12/6/2011).
Melihat Neli, dua sekawan itu masuk melalui pintu belakang dan langsung menyekap mulutnya dengan tangan mereka. Kemudian, Yasdi langsung menuju ke ruang tidur untuk membongkar isi lemari, sedangkan Zulham memegangi Neli agar tidak menjerit. Karena tergiur dengan kemolekan tubuh Neli, mereka melanjutkan aksinya dengan mencoba memerkosa.
Namun, saat Zulham berusaha menciumi Neli, perempuan keturunan Tionghoa ini tak tinggal diam karena dia menendang bagian kemaluan Zulham. Saat Zulham menahan rasa sakit, Neli berusaha kabur lewat pintu belakang sambil menjerit minta tolong. Sejumlah warga yang mendengarnya langsung datang.
Ketika tahu masyarakat di sekitar mendatangi rumah tersebut, Zulham berusaha kabur, tetapi berhasil ditangkap di kawasan rawa-rawa. Karena mengetahui Zulham mau mencuri, warga langsung mengamankan sambil memukulinya. (ari/tribun-medan.com)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.