Diduga Terkait Teroris, Dua Orang Ditangkap

KUTAI KARTANEGARA, KOMPAS.com — Diduga terkait jaringan teroris, dua orang bernama Faisal dan Juardi ditangkap sekelompok orang berseragam hitam yang menyerupai Detasemen Khusus 88 di Desa Loa Duri Ilir, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Sabtu (11/6/2011) siang.

Juardi ditangkap di rumahnya di Jalan Mulawarman, RT 9 RW 4, Desa Loa Janan Ilir, sekitar pukul 14.00. Adapun Faisal ditangkap seusai keluar dari masjid di depan Jalan Mulawarman sekitar pukul 13.00.

Hingga Sabtu pukul 23.00, kondisi di sekitar rumah Juardi masih dikerumuni warga sekitar. Menurut Sujiyono (55), warga setempat, Juardi dan Faisal ditangkap belasan orang berseragam hitam-hitam dengan bersenjata laras panjang dan sebagian di antaranya memakai rompi bertuliskan polisi. "Saat Faisal ditangkap, dia sempat melawan karena tidak mau dimasukkan ke mobil," ujar Sujiyono.

Dari keterangan warga sekitar, Faisal dan istrinya mengontrak di rumah Juardi sudah setahun terakhir. Faisal yang berperawakan kurus dan berjanggut berusia sekitar 30 tahun. Dia bekerja membantu Juardi yang memiliki usaha penggilingan daging. "Sejak tinggal di sini, dia tidak pernah berinteraksi dengan warga sekitar, kecuali hanya ke masjid. Kita saja baru tahu kalau namanya Faisal," tutur Jamilah (25), tetangga sebelah Juardi.

Penangkapan keduanya secara tiba-tiba membuat warga yang tinggal di Jalan Mulawarman kaget. Namun, mereka diberitahu oleh pasukan berseragam hitam itu agar tidak perlu takut. Hingga kini belum ada keterangan resmi baik dari Kepolisian Sektor Loa Janan maupun Polres Kutai Kartanegara.