Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Giliran Warga Thailand Demo Antinuklir

Kompas.com - 15/03/2011, 19:07 WIB
BANGKOK, KOMPAS.com - Dampak ledakan reaktor nuklir Fukushima lantaran gempa berkekuatan 9 berikut tsunami di Jepang menjalar ke Thailand. Sekitar 1.000 orang melakukan aksi unjuk rasa di timur laut Thailand, Selasa (15/3/2011). Mereka menentang rencana negara itu  membangun pembangkit listrik bertenaga nuklir. "Orang-orang datang karena mereka takut terkait situasi di Jepang," kata Viroj Jirarungsan, Gubernur Provinsi Kalasin.     "Saya berbagi rasa takut saya dengan rakyat Kalasin bahwa Thailand tidak seharusnya membangun pembangkit tenaga nuklir. Saya pikir kita bisa menggunakan energi alternatif seperti biodiesel, angin atau matahari," katanya kepada AFP melalui telepon.     "Mengingat situasi di Jepang, saya harus mengatakan bahwa kami tidak memiliki kepercayaan terhadap pembangkit nuklir lagi," kata Viroj.     Ia mengatakan saat para pejabat mengunjungi daerah itu untuk melakukan survei, ia tidak mengetahui adanya rencana perusahaan membangun pembangkit tenaga nuklir di provinsinya.     Thailand, yang terkena tsunami Samudera Hindia pada 2004, mengatakan peristiwa di Jepang bisa memengaruhi rencana sementara mereka untuk membangun beberapa pembangkit nuklir. "Sebuah pembangkit nuklir membutuhkan langkah-langkah keamanan yang signifikan di banyak daerah, terutama karena baru-baru ini bencana alam dan terorisme meningkat," kata Perdana Abhisit Vejjajiva kepada wartawan, Minggu.     "Thailand saat ini sedang mempelajari masalah ini, tetapi apa yang terjadi di Jepang mungkin memengaruhi keputusan apakah akan membangun pembangkit nuklir di Thailand," demikian Abhisit Vejjajiva.
 
 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com