KAIRO, KOMPAS.com - Pasukan militer Mesir yang bersiaga di sekitar Lapangan Tahrir, Kairo, melepaskan tembakan peringatan untuk mengusir kelompok massa penentang Presiden Hosni Mubarak. Temabakan peringatan tersebut dilakukan Rabu (2/2/2011) saat massa pro dan kontra pemerintah tengah terlibat bentrokan.
Asap putih mengepul dari dekat Lapangan Tahrir. Tidak diketahui apakah ada korban yang jatuh. Namun, dari bentrokan kedua kubu yang berseberangan telah jatuh korban luka-luka puluhan orang.
Pasukan dan tank militer Mesir sudah berada di sekitar Lapangan Tahrir sejak aksi demonstrasi dimulai sembilan hari lalu. Namun, baru kali ini mereka mengeluarkan tambakan peringatan. Tembakan tersebut dikeluarkan menjelang jam malam yang diberlakukan mulai pukul 15.00.
Bentrokan antara massa pendukung dan penentang Presiden Hosni Mubarak memang tak terkendali. Aparat militer pun tak berkutik dan membiarkan konflik kedua kubu terus berlanjut. Pasukan militer pun membiarkan kendaraan-kendaraan yang selama ini menjadi barikade di jalanan. Belum dipastikan berapa jumlah korban yang jatuh dalam bentrokan tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.