Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Janji Usut Tahanan Lain

Kompas.com - 16/11/2010, 10:19 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo berjanji akan mengusut tuntas kasus bebas keluar masuknya tahanan dari Rumah Tahanan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, tidak hanya sebatas menjerat tersangka Gayus HP Tambunan dan sembilan anggota Polri.

"Informasi apa pun dari masyarakat akan ditindaklanjuti. Siapa pun yang melanggar hukum, kita proses sesuai dengan ketentuan hukum," ucap Kapolri di Mabes Polri, Selasa (16/11/2010), ketika dimintai tanggapan mengenai pernyataan Gayus kemarin.

Seperti diberitakan, Gayus saat sidang atas dirinya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan mengakui bahwa pria yang terekam kamera wartawan di Bali adalah dirinya. Menurut dia, ada lima tahanan lain yang kerap keluar dari rutan. "Saya hanya ikut. Saya hanya ingin refreshing. Saya stres. Saya cuma kangen sama anak-anak, sama istri," kata Gayus kepada majelis hakim.

Namun, kata Kapolri, kesaksian Gayus itu harus memiliki alat bukti agar dapat ditindaklanjuti hingga pengadilan. "Permasalahan Gayus keluar rutan tanpa izin atau izin disalahgunakan, saya kira itu bagian dari komitmen yang harus diproses tuntas dan itu akan melalui proses peradilan umum. Jadi, masyarakat akan mengikuti terus. Insya Allah kita akan proses tuntas," kata Kapolri.

Saat ini, Divisi Profesi dan Pengamanan Polri sedang menyelidiki terkait dugaan keluarnya tahanan dua anggota Polri, yakni Komjen Susno Duadji dan Kombes Williardi Wizar, di Rutan Mako Brimob. "Kita dalami dulu," ucap Kepala Biro Pengamanan Internal Polri Brigjen (Pol) Budi Waseso, kemarin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Risma Ingatkan Lansia Jaga Kesehatan agar Tak Bebani Orang Lain

    Risma Ingatkan Lansia Jaga Kesehatan agar Tak Bebani Orang Lain

    Nasional
    Soal Usung Figur Publik di Pilkada 2024, Nasdem: Ada Nafa Urbach dan Ramzi

    Soal Usung Figur Publik di Pilkada 2024, Nasdem: Ada Nafa Urbach dan Ramzi

    Nasional
    Kapolri dan Jaksa Agung Tak Cukup Pamer Keakraban...

    Kapolri dan Jaksa Agung Tak Cukup Pamer Keakraban...

    Nasional
    BMKG: Indonesia Berisiko Kekeringan Meteorologis, Hati-hati Karhutla

    BMKG: Indonesia Berisiko Kekeringan Meteorologis, Hati-hati Karhutla

    Nasional
    Sidang SYL, KPK Hadirkan Sejumlah Pegawai Kementan Jadi Saksi

    Sidang SYL, KPK Hadirkan Sejumlah Pegawai Kementan Jadi Saksi

    Nasional
    Kemenag Imbau Jemaah Haji Lansia Manfaatkan Rukhsah Saat Beribadah

    Kemenag Imbau Jemaah Haji Lansia Manfaatkan Rukhsah Saat Beribadah

    Nasional
    Kemenag Akan Gelar Sidang Isbat Lebaran Idul Adha 7 Juni 2024

    Kemenag Akan Gelar Sidang Isbat Lebaran Idul Adha 7 Juni 2024

    Nasional
    Romlah Melawan Katarak demi Sepotong Baju untuk Sang Cucu

    Romlah Melawan Katarak demi Sepotong Baju untuk Sang Cucu

    Nasional
    “Deal” Politik Nasdem dan PKB Bakal Jadi Penentu Dukungan untuk Anies Maju pada Pilkada Jakarta 2024

    “Deal” Politik Nasdem dan PKB Bakal Jadi Penentu Dukungan untuk Anies Maju pada Pilkada Jakarta 2024

    Nasional
    Bendum dan Wabendum Partai Nasdem Jadi Saksi di Sidang SYL Hari Ini

    Bendum dan Wabendum Partai Nasdem Jadi Saksi di Sidang SYL Hari Ini

    Nasional
    Tak Khawatirkan Gempa di Senabang Aceh, Risma: Posisinya di Laut...

    Tak Khawatirkan Gempa di Senabang Aceh, Risma: Posisinya di Laut...

    Nasional
    PKS Minta Uang Program Tapera Tidak Dipakai untuk Proyek Risiko Tinggi seperti IKN

    PKS Minta Uang Program Tapera Tidak Dipakai untuk Proyek Risiko Tinggi seperti IKN

    Nasional
    DPR Akan Panggil Pemerintah Terkait Polemik Pemotongan Gaji untuk Tapera

    DPR Akan Panggil Pemerintah Terkait Polemik Pemotongan Gaji untuk Tapera

    Nasional
    Diminta Perbanyak Renovasi Rumah Lansia, Risma: Mohon Maaf, Anggaran Kami Terbatas

    Diminta Perbanyak Renovasi Rumah Lansia, Risma: Mohon Maaf, Anggaran Kami Terbatas

    Nasional
    Hari Ini, Ahmad Sahroni Jadi Saksi di Sidang SYL

    Hari Ini, Ahmad Sahroni Jadi Saksi di Sidang SYL

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com