Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Ba'asyir: Kami Tidak Percaya

Kompas.com - 10/08/2010, 15:03 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Abdul Rosid dan Abdul Rohim, putra kedua dan ketiga Abu Bakar Ba'asyir mengklaim bahwa ayahnya tidak terlibat dalam pelatihan militer kelompok teroris di pegunungan di Aceh Besar. Menurut mereka, penangkapan ayahnya kali ini sama seperti penangkapan sebelumnya.

"Kami tidak percaya tuduhan apapun sebelum betul-betul dibuktikan. Kita punya pengalaman masa lalu dengan tuduhan macam-macam tapi ujungnya beliau tidak terbukti," ucap Abdul Rohim di Mabes Polri, Selasa (10/8/2010).

Keduanya bersama dari Tim Pembela Muslim datang untuk menemui Abu Bakar. Kali ini, mereka dapat bertemu. Mereka mengantarkan pakaian serta makanan untuk ayahnya. Kemarin, setelah dibawa dari Banjar Patroman, Jawa Barat, pihak Polri tidak memperkenankan Abu Bakar ditemui orang lain kecuali pengacara.

Rohim mengatakan, ayahnya tidak pernah setuju dengan tindak kekerasan. "Prinsipnya dia tidak suka kekerasan, dia tidak suka bom bunuh diri dan kekerasan dalam memperjuangkan Islam. Dia setuju itu mujahid tapi keliru langkahnya," tambahnya.

Menurut dia, terjadi kemarahan para santri Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki, Solo, Jawa Tengah, setelah Ayahnya ditangkap. Seperti diketahui, Abu Bakar adalah pengasuh di Ponpes itu. "Tapi sudah kita redam," ujar dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com