Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Susno Minta Baca BAP Tiga Saksi

Kompas.com - 11/05/2010, 20:59 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Tersangka Komjen Susno Duadji meminta kepada penyidik tim independen agar ia dapat membaca berita acara pemeriksaan (BAP) ketiga saksi yang memberi keterangan bahwa ia menerima suap. Ketiga saksi itu adalah Sjahril Djohan, Haposan Hutagalung, dan AKBP Syamsurizal.

"Itu tidak bisa dipenuhi penyidik karena menurut KUHP bahwa BAP atau turunan BAP diberikan kepada tersangka atau penasihat hukum untuk kepentingan pembelaan," ucap Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Edward Aritonang, di Mabes Polri, Selasa (11/5/2010).

Edward menjelaskan, permintaan itu adalah salah satu yang mengganggu jadwal pemeriksaan Susno sebagai tersangka hari ini. Susno menolak diperiksa sebelum membaca BAP itu. Hal yang glain, kuasa hukum Susno terlambat datang untuk mendampingi pemeriksaan.

Selain itu, jelas Edward, Susno menerima kunjungan dari anggota DPR dari Komisi III. "Kemudian, saat pemeriksaan kesehatan, tensi pak Susno sedikit naik sehingga perlu perawatan dahulu," ujarnya.

Sebelumnya, kuasa hukum Susno, Hendri Yosodiningrat, sempat mempermasalahkan kliennya yang baru diperiksa sore tadi. Menurut dia, penangkapan yang dilakukan penyidik agar dapat menentukan sikap apakah dilakukan penahanan atau tidak.

"Susno ditangkap jam 17.00 tapi diperiksa jam 16.05. 23 jam lebih dianggurin aja. Artinya bukan untuk kepentingan penyidikan, untuk mengekang kemerdekaan saja," kata Hendri.

Mengenai penolakan membaca BAP para saksi, Hendri mengatakan, "Apa dasarnya karena tersangka itu berhak mengetahui apa dasarnya dia dijadikan tersangka. Karena itu pak Susno menolak diperiksa."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com