Partai Minta Jupe Siapkan Rp 7 Miliar

PACITAN, KOMPAS.com — Perlu dana tak sedikit bagi Julia Perez alias Jupe jika nanti benar-benar ikut bertarung dalam pemilihan bupati Pacitan. Setidaknya, dalam hitungan koordinator Partai Koalisi Pendukung Jupe, Sutikno, artis seksi tersebut harus merogoh kocek Rp 7 miliar.

“Dana sebesar itu dana minimal untuk bertarung di Pacitan,” kata Sutikno kepada Surya di Pacitan, Jawa Timur, Minggu (25/4/20101). Ia tak merinci akan dipakai untuk apa saja uang Rp 7 miliar itu nanti. Jupe sedianya dijodohkan dengan bakal calon bupati Nurcahyo, sepupu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Salah seorang tim pemenangan Jupe, Anang Setiyaji, menegaskan, pihaknya akan berusaha keras agar Jupe maju dalam pemilihan bupati Pacitan, 20 Desember 2010, sebagai calon wakil bupati.

Anang mengklaim, Jupe populer sekaligus mendapatkan dukungan dari 165 desa dan 12 kecamatan di Pacitan, juga dari ratusan seniman dan pengurus klub sepak bola di seluruh Pacitan.

“Ini namanya demokrasi. Kami siap merogoh kocek pribadi untuk mengusung Jupe. Terobosan ini seharusnya mendewasakan berdemokrasi di Indonesia. Bukan malah dicekal lewat peraturan yang secara hierarki membunuh demokrasi,” tandasnya.

Sebagaimana diberitakan, Jupe memang serius berniat ikut pemilihan bupati Pacitan. Pada Sabtu (24/4/2010), penyanyi dan pemain Film Beranak dalam Kubur itu road show ke Pacitan, antara lain ke Pondok Pesantren Al Fattah di kawasan Kikil, Arjosari.

Namun, niat Jupe diperkirakan tidak akan mulus. Penyebabnya, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi sedang menyiapkan aturan tambahan bagi para calon kepala daerah dan wakilnya, di mana aturan baru itu diduga bisa menghadang Jupe dari segi pengalaman memimpin dan catat moral.

Selain Mendagri, sejumlah lembaga pun menolak rencana pencalonan Jupe, di antaranya DPD Aisyiyah Pacitan. “Apa pun yang ditempuh, kami tetap menolak pencalonan Jupe. Itu akan mencederai Pacitan,” tandas Ririn, koordinator Aliansi Perempuan Pacitan (APP), didampingi Ketua DPD Aisyiyah Pacitan Indrayati.

Adapun Jupe tampak santai menanggapi kontroversi atas rencana pencalonannya. Perempuan berusia 29 tahun yang lama bermukim di Perancis ini bahkan bercita-cita membangun kota kelahiran Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut seperti Monako.

“Aku selama tinggal di Perancis ke mana-mana pasti bisa melihat Monako. Aku ingin membuat Pacitan seperti Monako,” tutur Jupe saat berada di Yogyakarta, Sabtu (24/4/2010) malam, setelah berkunjung ke Pacitan. (sudarmawan)