Jalan Kaki, Ratusan Orang Antar Bilqis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ratusan pelayat yang terdiri atas kerabat, tetangga, dan masyarakat yang bersimpati kepada Bilqis mengantar bocah kecil berusia 17 bulan itu ke pemakaman terakhir di TPU Kawi-kawi, Kramat Sentiong, Jakarta, Minggu (11/4/2010).

Ayah Bilqis, Dony Ardianta Passa, menggendong jenazah putri bungsunya dari rumah duka menuju Masjid Jami Riadhul Jannah untuk dishalatkan. Menuju pemakaman, jenazah Bilqis digendong oleh pamannya. Sebelumnya, ratusan orang terlihat menyalatkan Bilqis di masjid yang terletak tak jauh dari rumah.

Ibunda Bilqis, Dewi Farida, tampak tegar melepas jenazah putrinya dari masjid menuju lokasi pemakaman. Sekuntum mawar putih tampak digenggam Dewi.

Bilqis menarik perhatian publik karena penyakit langka yang dideritanya, atresia biller. Koin Untuk Bilqis pun berhasil mengumpulkan dana ratusan juta untuk biaya pengobatannya. Ia sempat menjalani perawatan selama dua bulan di RS Dr Karyadi, Semarang, Jawa Tengah.